Selasa, 14 April 2015

Irak Diboikot dan Diperangi Turki, Arab Dialiri Sungai dan Dipenuhi Kebun

TANDA-tanda kiamat sudah begitu banyak disebutkan oleh Rasulullah saw berdasarkan petunjuk dari Allah swt. Seperti yang sudah dibahas sebelumnya, semua tanda-tanda kiamat ini sudah terjadi di depan kita.
Berikut ini adalah tanda-tanda lain yang sudah bisa kita saksikan secara nyata.
1.  Umat Islam menjadi pengikut tradisi Yahudi dan Nasrani. Telah berkata Rasulullah : “Sungguh kamu akan mengikuti jalan hidup orang orang sebelum kamu,sejengkal demi sejengkal, sehasta demi sehasta (tanpa berbeda sedikitpun) sehingga walaupun mereka masuk ke lubang biawak, maka kamu akan masuk juga” Sahabat bertanya : wahai rasulullah, apakah kaum yang akan kami ikuti tersebut adalah kaum Yahudi dan Nasrani ?, maka Nabi menjawab : Siapa Lagi (kalau bukan mereka)?”
Kalau kita urut-urut, sekarang ini umat Islam  sudah menjadi pengikut Barat. Mulai dari peringatan tahun baru, valentine day, peringatan ulang tahun, pengagum demokrasi, HAM, hukum positif dan sebagainya.
2. Irak diboikot (makanan tidak dibolehkan masuk Irak). Rasulullah bersabda : “Hampir saja tidak boleh dibawa makanan ke negeri Irak secupak (qafizh) makanan atau sebuah dirham. Kami (para sahabat, red.) bertanya: “Orang orang ajam (non-Arab)-kah yang melakukan ini?’ Kemudian beliau berkata : ‘hampir saja tidak dibawa makanan atau sebuah dinar kepada penduduk Syam (Palestina, Syiria , Libanon, Yordan dan sekitarnya).’  Kemudian sahabat bertanya “Siapa yang melakukan itu, ya Rasulullah?’ ‘Orang orang RUM (Romawi : Amerika-Eropa).’”
Sebenarnya ini adalah tanda yang paling menakjubkan, karena sampai sekarang Irak telah diboikot oleh Amerika semenjak Perang Teluk dan Syam telah menderita kekurangan makanan. Palestina dijajah Israel Yahudi.
3. Turki akan memerangi Irak. Rasulullah bersabda : “Sekelompok manusia dari umatku akan turun di suatu dataran rendah yang mereka namakan dengan Bashrah pada tepi suatu sungai yang bernama Dajlah. Dan apabila telah datang akhir zaman, datanglah Bani Qanthura (mereka adalah orang-orang Turki) yang bermuka lebar dan bermata kecil, sehingga mereka turun pada tepi sungai itu, maka terpecahlah penduduknya menjadi 3 kelompok, yang satu sibuk mengikuti ekor-ekor sapi mereka (sibuk mengurusi harta benda) dan mereka akan hancur, dan satu kelompok dari mereka akan memerhatikan diri mereka sendiri dan mereka itu telah kafir, dan satu kelompok dari mereka akan menjadikan anak cucu mereka di belakang mereka kemudian mereka berperang, itulah para syuhada,” (hadits hasan diriwayatkan Ahmad dan Abu Dawud (4138).
Pada bulan Mei 1997, orang-orang Turki telah mulai memancing-mancing permusuhan dengan Irak dan mereka membangkitkan masalah-masalah yang di sekitar sungai Eufrat. Turki ketika itu membuat kesepakatan dengan Israel dan Amerika dan melakukan latihan militer bersama dengan tujuan penyerangan Irak, Iran dan Suriah. Waktu itu Turki menyerang bagian Irak utara dengan alasan menghajar suku Kurdi.
4. Bumi Arab akan kembali menjadi kebun kebun dan sungai-sungai. Bersabda Rasulullah : “Tidak akan terjadi hari kiamat hingga harta akan banyak melimpah dan sehingga bumi Arab kembali menjadi kebun kebun dan sungai-sungai,”   (Ahmad dan Muslim).
Kita menyaksikan sekarang bahwa negeri Arab saat ini telah menjadi kebun dan banyak sungai. Di Tha’if bahkan telah turun butiran es, dan pada satu musim haji suhunya mencapai  kira-kira 5 derajat celcius.
5. Peperangan dengan Yahudi. “Tidak terjadi kiamat hingga orang-orang berperang dengan  Yahudi, dan orang Yahudi bersembunyi di bawah batu dan pohon, lalu batu dan pohon itu berkata kepada orang-orang islam:  “Di sini ada Yahudi, maka bunuhlah ia!’,” (Fathul Bari’, Al Manaqib, Al Hafiz Ibnu Hajar). [sa/islampos/dudung.net/berbagaisumber]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar