Rabu, 19 November 2014

Gara-gara Baju Besi, Pria Ini Akhirnya Masuk Islam

baju-besi1

 HIDAYAH datang kepada siapa saja yang dikehendaki Nya. Allah selalu menunjukan berbagai cara yang kadang-kadang terasa aneh dan tidak terduga. Seperti orang yahudi ini. Semula, ia bersikeras bahwa baju besi ini adalah miliknya. Siapa sangka, gara-gara kasus baju besi tersebut, ia kemudian masuk Islam.
Kisah ini terjadi di zaman khulafaur rasyidin ketiga, Ali bin Abu Thalib radhiyallahu ‘anhu. Saat itu Ali kehilangan baju besinya. Ia pun mengumumkannya beserta tanda-tandanya.
Suatu ketika, Ali bertemu dengan orang yahudi yang menemukan baju besi itu. Tanda-tandanya persis. Ali yakin itu adalah baju besinya yang jatuh dari unta.

Menuju Kesuksesan

Oleh: Nurul Hakim

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Setiap orang yang hidup di atas bumi menginginkan hidupnya selalu sukses. Hanya sedikit yang mampu mencapainya. Kebanyakan belum mencapai level tersebut. Jika demikian, ada satu pertanyaan besar, mengapa orang yang menginginkan kesuksesan belum kunjung juga mendapatkanya? Untuk pertanyaan ini, Nabi Muhammad SAW sudah memberikan jawabannya.

Rasulullah SAW mengatakan, “Man salaka thariqan yaltamisu fihi ilman sahhalallahu lahu thariqan ilal jannah (Barangsiapa berjalan (keluar) mencari ilmu, sesungguhnya Allah akan mempermudah baginya jalan menuju surga)." (Hadis riwayat Ibnu Majah dan Abu Dawud)

Hadis itu menguraikan, Rasulullah menyebut seseorang yang sedang berjalan untuk menuntut ilmu dengan kata “salaka”. Padahal, berjalan dalam bahasa Arab tidak hanya “salaka”, masih ada kata “masya”, “sara”, “safara”, atau “dzahaba”.

Selasa, 18 November 2014

Inilah Dalil-Dalil Mengharamkan Umat Islam Memilih Pemimpin Kafir



Menjadikan orang kafir sebagai pemimpin bagi umat Islam berarti menentang Allah SWT dan Rasulullah SAW serta Ijma' Ulama. Memilih orang kafir sebagai pemimpin umat Islam berarti memberi peluang kepada orang kafir untuk "mengerjai" umat Islam dengan kekuasaan dan kewenangannya.
Berikut ini adalah sejumlah Dalil Qur'ani beserta Terjemah Qur'an Surat (TQS) yang menjadi dasar untuk bersikap dalam memilih pemimpin :
1.  Al-Qur'an melarang menjadikan orang kafir sebagai Pemimpin
QS. 3. Aali 'Imraan : 28.
"Janganlah orang-orang mukmin mengambil orang-orang kafir menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang mukmin. Barang siapa berbuat demikian, niscaya lepaslah ia dari pertolongan Allah, kecuali karena (siasat) memelihara  diri dari sesuatu yang ditakuti dari mereka. Dan Allah memperingatkan kamu terhadap diri (siksa)-Nya. Dan hanya kepada Allah kembali(mu)."
 QS. 4. An-Nisaa' : 144.
"Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu mengambil orang-orang kafir menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang mukmin. Inginkah kamu mengadakan alasan yang nyata bagi Allah (untuk menyiksamu) ?"
 QS. 5. Al-Maa-idah : 57.
"Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu mengambil jadi PEMIMPINMU, orang-orang yang membuat agamamu jadi buah ejekan dan permainan, (yaitu) di antara orang-orang yang telah diberi kitab sebelummu, dan orang-orang yang kafir (orang-orang musyrik). Dan bertakwalah kepada Allah jika kamu betul-betul orang-orang yang beriman."
2.  Al-Qur'an melarang menjadikan orang kafir sebagai Pemimpin walau Kerabat sendiri :
QS. 9. At-Taubah : 23.
"Hai orang-orang beriman, janganlah kamu jadikan BAPAK-BAPAK dan SAUDARA-SAUDARAMU menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) jika mereka lebih mengutamakan kekafiran atas keimanan, dan siapa di antara kamu yang menjadikan mereka wali, maka mereka itulah orang-orang yang zalim."
QS. 58. Al-Mujaadilah : 22.
"Kamu tak akan mendapati kaum yang beriman pada Allah dan hari akhirat, saling  berkasih-sayang dengan orang-orang yang menentang Allah dan Rasul-Nya, sekali pun orang-orang itu BAPAK-BAPAK, atau ANAK-ANAK atau SAUDARA-SAUDARA atau pun KELUARGA mereka. Mereka itulah orang-orang yang telah menanamkan keimanan dalam hati mereka dan menguatkan mereka dengan pertolongan yang datang daripada- Nya. Dan dimasukan-Nya mereka ke dalam surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya. Allah ridha terhadap mereka, dan mereka pun merasa  puas terhadap (limpahan rahmat)-Nya. Mereka itulah golongan Allah. Ketahuilah, bahwa  sesungguhnya hizbullah itu adalah golongan yang beruntung."
3. Al-Qur'an melarang menjadikan orang kafir sebagai teman setia
QS. 3. Aali 'Imraan : 118.
"Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu ambil menjadi TEMAN  KEPERCAYAANMU orang-orang yang di luar kalanganmu (karena) mereka tidak henti-hentinya (menimbulkan) kemudharatan bagimu. Mereka menyukai apa yang menyusahkan kamu. Telah nyata kebencian dari mulut mereka, dan apa yang  disembunyikan oleh hati mereka adalah lebih besar lagi. Sungguh telah Kami terangkan kepadamu ayat-ayat (Kami), jika kamu memahaminya."
QS. 9. At-Taubah : 16.
"Apakah kamu mengira bahwa kamu akan dibiarkan sedang Allah belum mengetahui (dalam kenyataan) orang-orang yang berjihad di antara kamu dan tidak mengambil menjadi TEMAN SETIA selain Allah, Rasul-Nya dan orang-orang yang beriman ? Dan Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan."
4. Al-Qur'an melarang saling tolong dengan kafir yang akan merugikan umat Islam
QS. 28. Al-Qashash : 86.
"Dan kamu tidak pernah mengharap agar Al-Quran diturunkan kepadamu, tetapi ia (diturunkan) karena suatu rahmat yang besar dari Tuhanmu, sebab itu janganlah sekali-kali kamu menjadi PENOLONG bagi orang-orang kafir."
QS. 60. Al-Mumtahanah : 13.
"Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu jadikan PENOLONGMU kaum yang dimurkai Allah. Sesungguhnya mereka telah putus asa terhadap negeri akhirat sebagaimana orang-orang kafir yang telah berada dalam kubur berputus asa."
5. Al-Qur'an melarang mentaati orang kafir untuk menguasai muslim
QS. 3. Aali 'Imraan : 149-150.
"Hai orang-orang yang beriman, jika kamu MENTAATI orang-orang yang KAFIR itu, niscaya mereka mengembalikan kamu ke belakang (kepada kekafiran), lalu jadilah kamu orang-orang yang rugi. Tetapi (ikutilah Allah), Allah lah Pelindungmu, dan Dialah sebaik-baik Penolong."
6. Al-Qur'an melarang beri peluang kepada orang kafir sehingga menguasai muslim
QS. 4. An-Nisaa' : 141.
"...... dan Allah sekali-kali tidak akan MEMBERI JALAN kepada orang-orang kafir untuk memusnahkan orang-orang yang beriman."
7. Al-Qur'an memvonis munafiq kepada muslim yang menjadikan kafir sebagai pemimpin
QS. 4. An-Nisaa' : 138-139.
"Kabarkanlah kepada orang-orang MUNAFIQ bahwa mereka akan mendapat siksaan  yang pedih. (yaitu) orang-orang yang mengambil orang-orang kafir menjadi teman-teman penolong dengan meninggalkan orang-orang mukmin. Apakah mereka mencari kekuatan di sisi orang kafir itu ? Maka sesungguhnya semua kekuatan kepunyaan Allah."
8. Al-Qur'an memvonis ZALIM kepada muslim yang menjadikan kafir sebagai pemimpin
QS. 5. Al-Maa-idah : 51.
"Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu mengambil orang-orang Yahudi dan Nasrani menjadi pemimpin-pemimpin(mu); sebahagian mereka adalah pemimpin bagi sebahagian yang lain. Barangsiapa diantara kamu mengambil mereka menjadi pemimpin, maka sesungguhnya orang itu termasuk golongan mereka. Sesungguhnya Allah tidak  memberi petunjuk kepada orang-orang yang ZALIM."
9. Al-Qur'an memvonis fasiq kepada muslim yang menjadikan kafir sebagai pemimpin
QS. 5. Al-Maa-idah : 80-81.
"Kamu melihat kebanyakan dari mereka tolong-menolong dengan orang-orang yang kafir (musyrik). Sesungguhnya amat buruklah apa yang mereka sediakan untuk diri mereka, yaitu kemurkaan Allah kepada mereka; dan mereka akan kekal dalam siksaan. Sekiranya mereka beriman kepada Allah, kepada Nabi dan kepada apa yang diturunkan kepadanya (Nabi), niscaya mereka tidak akan mengambil orang-orang musyrikin itu menjadi penolong-penolong, tapi kebanyakan dari mereka adalah orang-orang yang FASIQ."
10. Al-Qur'an memvonis sesat kepada muslim yang menjadikan kafir sebagai pemimpin
QS. 60. Al-Mumtahanah : 1.
"Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu mengambil musuh-Ku dan musuhmu menjadi teman-teman setia yang kamu sampaikan kepada mereka (berita-berita Muhammad), karena rasa kasih sayang; padahal sesungguhnya mereka telah ingkar kepada kebenaran yang datang kepadamu, mereka mengusir Rasul dan (mengusir) kamu     karena kamu beriman kepada Allah, Tuhanmu. Jika kamu benar-benar keluar untuk berjihad di jalan-Ku dan mencari keridhaan-Ku (janganlah kamu berbuat demikian). Kamu memberitahukan secara rahasia (berita-berita Muhammad) kepada mereka, karena rasa kasih sayang. Aku lebih mengetahui apa yang kamu sembunyikan dan apa yang kamu  nyatakan. Dan barangsiapa di antara kamu yang melakukannya, maka sesungguhnya dia telah TERSESAT dari jalan yang lurus."
11. Al-Qur'an mengancam azab bagi yang jadikan kafir sbg Pemimpin / Teman Setia
 QS. 58.  Al-Mujaadilah : 14-15.
"Tidakkah kamu perhatikan orang-orang yang menjadikan suatu kaum yang dimurkai Allah sebagai teman ? Orang-orang itu bukan dari golongan kamu dan bukan (pula) dari golongan mereka. Dan mereka bersumpah untuk menguatkan kebohongan, sedang mereka mengetahui. Allah telah menyediakan bagi mereka AZAB yang sangat  keras, sesungguhnya amat buruklah apa yang telah mereka kerjakan."

7 HAL YANG DAPAT MENERANGI ALAM KUBUR


Bismillahir rahmaanir rahiim..
(1). Ikhlas dalam beribadah.
(2). Berbakti kepada ibu dan bapak.
(3). Mempererat tali silaturrahiim.
(4). Tidak menyia-nyiakan usia dalam kemaksiatan.
(5). Tidak mengikuti kehendak hawa nafsu.
(6). Bersungguh-sungguh dalam taat.
(7). Memperbanyak dzikir kepada ALLAH..
(Kitab Nashoihul Ibad)

Senin, 17 November 2014

4 MALAIKAT YANG MENDATANGI ORANG SAKIT

Assalamu'alaikum warrahmatullahi wabarrakatuuh.'
Kalau kita tahu sebenarnya tak ada alasan untuk sedih dan mengeluh saat kita sakit, karena sebenarnya itu adalah kasih sayang Allah SWT pada kita. Kita mengeluh saat sakit karena kita tak tahu rahasianya. Tulisan pendek ini membuktikan bahwa sakit itu harus disyukuri karena itu adalah bukti kasih sayang Allah pada kita. Allah mengutus 4 malaikat untuk selalu menjaga kita dalam sakit.
Rasulullah SAW bersabda: “Apabila seorang hamba yang beriman menderita sakit, maka Allah memerintahkan kepada para malaikat agar menulis perbuatan yang terbaik yang dikerjakan hamba mukmin itu pada saat sehat dan pada saat waktu senangnya.”
Ujaran Rasulullah SAW tsb diriwayatkan oleh Abu Imamah al Bahili. Dalam hadist yang lain Rasulullah bersabda:
“Apabila seorang hamba mukmin sakit, maka Allah mengutus 4 malaikat untuk datang padanya.”
Allah memerintahkan:
1. Malaikat pertama untuk mengambil kekuatannya sehingga menjadi lemah.
2. Malaikat kedua untuk mengambil rasa lezatnya makanan dari mulutnya.
3. Malaikat ketiga untuk mengambil cahaya terang di wajahnya sehingga berubahlah wajah si sakit menjadi pucat pasi.
4. Malaikat keempat untuk mengambil semua dosanya, maka berubahlah si sakit menjadi suci dari dosa.
Tatkala Allah akan menyembuhkan hamba mukmin itu, Allah memerintahkan kepada malaikat 1, 2 dan 3 untuk mengembalikan kekuatannya, rasa lezat, dan cahaya di wajah sang hamba.
Namun untuk malaikat ke 4, Allah tidak memerintahkan untuk mengembalikan dosa-dosanya kepada hamba mukmin. Maka bersujudlah para malaikat itu kepada Allah seraya berkata : “Ya Allah mengapa dosa-dosa ini tidak Engkau kembalikan?”
Allah menjawab: “Tidak baik bagi kemuliaan-Ku jika Aku mengembalikan dosa-dosanya setelah Aku menyulitkan keadaan dirinya ketika sakit. Pergilah dan buanglah dosa-dosa tersebut ke dalam laut.”
Dengan ini, maka kelak si sakit itu berangkat ke alam akhirat dan keluar dari dunia dalam keadaan suci dari dosa sebagaimana sabda Rasulullah SAW : “Sakit panas dalam sehari semalam, dapat menghilangkan dosa selama setahun.”
Subhanallaah … Subhanallaah … !!!
“Tiada seorang mu’min yang ditimpa oleh lelah atau penyakit, atau risau fikiran atau sedih hati, sampai pun jika terkena duri, melainkan semua penderitaan itu akan dijadikan penebus dosanya oleh Allah.” (HR Bukhari-Muslim)
“Jika sakit seorang hamba hingga tiga hari, maka keluar dari dosa-dosanya sebagaimana keadaannya ketika baru lahir dari kandungan ibunya.” (HR Ath-Thabarani)
“Penyakit panas itu menjaga tiap mu’min dari neraka, dan panas semalam cukup dapat menebus dosa setahun.” (HR Al-Qadha’i)

Minggu, 16 November 2014

Allahu Akbar, Fakta Api Di Bawah Laut Dalam Al-Qur’an Terbukti, Mukjizat Al-Qur’an

Ilustrasi Api di Bawah Laut
Ilustrasi Api di Bawah Laut

وَالطُّورِ (١) وَكِتَابٍ مَسْطُورٍ (٢) فِي رَقٍّ مَنْشُورٍ (٣) وَالْبَيْتِ الْمَعْمُورِ (٤) وَالسَّقْفِ الْمَرْفُوعِ (٥) وَالْبَحْرِ الْمَسْجُورِ (٦)
“(1) Demi bukit (Sinai), (2) dan kitab yang ditulis (3) pada lembaran terbuka, (4) Demi Baitul Ma’mur (ka’bah), (5) atap yang ditinggikan (langit), (6) dan laut yang di dalam dasarnya ada api.” (QS. Ath-Thuur [52]: 1-6).
Klausa sajara at-tannur secara bahasa berarti ‘menyalakan api hingga panas’. Sejak diturunkannya Al-Qur’an hingga berabad-abad setelah itu, orang-orang arab belum mampu menguak fakta bagaimana di balik dasar laut terdapat api, sedangkan air dan panas adalah sesuatu yang berlawanan.
Hingga baru-baru ini di temukan bahwa bumi yang kita huni ini memiliki lapisan batu bagian luar yang terbelah menjadi beberapa lempengan yang terhampar hingga mencapai ratusan kilometer persegi. Kedalaman berkisar antara 65 hingga 150 km. yang mengherankan adalah lempengan-lempengan ini saling terkait antara satu dengan yang lainnya, sehingga menjadikannya seolah-olah seperti satu lempengan saja. Allah SWT pernah bersumpah dalam salah satu ayat berikut:
وَالْأَرْضِ ذَاتِ الصَّدْعِ
“Dan demi bumi yang mempunyai belahan.” (QS. Ath-Thoriq [86]: 12).

Wanita Taat, Wanita Terlaknat, Wanita Sombong

Oleh: Khansa Rasyid


WANITA…
yang selalu menaati Allah dan Rasul Nya.
Selalu sholat di awal waktu, senang berpuasa, suka bersedekah.
sabar, baik, dan taat…
Ciri ciri wanita penghuni surga…
Wanita yang memelihara dirinya, taat kepada Allah dan suami, serta sabar,
Menerima apa yang ada walaupun sedikit bersama suaminya dan bersifat pemalu (malu auratnya kelihatan).
Jika suaminya pergi, maka ia menjaga dirinya dan harta suaminya. Jika suaminya berada di rumah maka ia menjaga lisannya dari menyakiti suami.
Ciri ciri wanita yang terlaknat…

Selasa, 11 November 2014

Lelaki Juga Ramai Masuk Neraka

 
“Hai orang-orang yang beriman, peliharalah dirimu dan keluargamu dari api neraka yang bahan bakarnya adalah manusia dan batu; penjaganya malaikat-malaikat yang kasar, keras, dan tidak mendurhakai Allah terhadap apa yang diperintahkan-Nya kepada mereka dan selalu mengerjakan apa yang diperintahkan,” (Surat At Tahrim : 6).
KALAU dilihat secara renungan makrifat, terdapat satu hadis Nabi Muhammad s.a.w. yang menceritakan pengalaman baginda bertemu Allah SWT di Sidratul Muntaha malam Israk Mikraj, di mana Allah SWT telah memperlihatkan kepadanya keadaan wanita yang kebanyakan mereka dihumban dalam api neraka lantaran beberapa kesalahan semasa berada di dunia.
Di akhirat nanti ada 4 golongan lelaki yang akan ditarik masuk ke neraka oleh wanita. Lelaki itu adalah mereka yang tidak memberikan hak kepada wanita dan tidak menjaga amanah itu.

Sekali Lagi Tentang Al Aqsha. (Bagi Yang Belum Tahu Yang Mana Al Aqsha)

kompleks-masjid-al-aqsa2
Apa Yang dimaksud Masjid al Aqsha?
Oleh: Syeikh Raid Shalah (Ketua Harakah Islam di wilayah Palestina 48)
Saya menemukan ketidakfahaman dan ketidaktahuan pada sebagian (besar) umat Islam tentang apa yang dimaksud dengan Masjid Al Aqsha Al Mubarok? berapa luasnya? dan bangunan apa saja yang ada di dalamnya?
Ketidaktahuan Umat tentang hal ini sudah barang tentu merupakan sebuah fenomena yang menyedihkan. Dari banyak perjalanan yang saya lalui, apakah selama menunaikan ibadah Haji, atau keikutsertaan saya dalam konferensi-konferensi Islam, dan interaksi dengan berbagai elemen Umat baik di musim Haji maupun Umrah, saya punya kesimpulan bahwa kaum Muslimin masih memiliki pemahaman yang salah tentang Masjid Al Aqsha.
Sebagian mereka menyangka bahwa Qubah As Shokhrah (Dome of The Rock atau masjid berkubah kuning emas) adalah al Aqsha. Sebagian lagi mengira, bahwa Mushalla Al Marwani adalah bangunan tersendiri, bukan merupakan bagian dan tidak ada kaitanya sama sekali dengan al Aqsha al mubarok. Sebagian lagi bahkan kebingungan ketika mendengar istilah “al Aqsha al Mubarak” dan istilah “al Aqsha Al Qadim” (al Aqsha Kuno).

Tujuh Hal Pembuka dan Pelancar Rezeki

rezeki
http://www.islampos.com

REZEKI dalam Islam merupakan hal yang ghaib,seperti jodoh dan kematian,maka ada cara-cara untuk menjemput dan menggapainya. Di bawah ini adalah tujuh cara di antaranya membuka pintu rezeki secara islami,dan tidak melanggar aturan-aturan Allah. Tujuh hal tersebut adalah sebagai berikut :

Senin, 10 November 2014

Umat Islam Menghadap Ka’bah, Apakah untuk Menyembah Allah?

kabah Umat Islam Menghadap Ka’bah, Apakah untuk Menyembah Allah?

PERCAKAPAN si A dengan seorang ustadz.
Si A : Mengapa orang Islam menyembah kotak hitam?
Ustadz : Salah itu! Umat Islam tidak menyembah kotak hitam, tapi menyembah Allah.
Si A : Bukankah orang Islam shalat menghadap Ka’bah, satu kotak yang berwarna hitam? Apakah Allah itu ada di dalam Ka’bah?
Belum sempat sang ustadz menjawab, terdengar handphone-nya si A berbunyi. Si A menjawab panggilan telefonnya, sementara sang ustadz dengan sabar menanti. Setelah si A selesai menjawab panggilan di handphonen-ya, dia memandang sang ustadz. Sang ustadz tersenyum.

Pintu Surga

Rasulullah SAW mengajarkan kepada umatnya untuk sering-sering merasakan lapar dan dahaga karena dapat mengetuk pintu surga.
Rasulullah SAW mengajarkan kepada umatnya untuk sering-sering merasakan lapar dan dahaga karena dapat mengetuk pintu surga.

Oleh: Hanan Putra

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Surga dengan segala keindahan dan keelokannya memiliki banyak pintu masuk. Masing-masing pintu mempunyai nama-nama sendiri sesuai karakter yang akan memasukinya.
Seperti Sabda Rasulullah SAW, "Siapa yang selalu mendirikan shalat akan dipanggil dari pintu shalat. Siapa yang ikut berjihad, ia akan di panggil dari pintu jihad. Dan, barang siapa yang selalu melaksanakan puasa akan dipanggil dari pintu yang memancarkan air yang segar (Ar-Rayyan). Dan, barang siapa yang selalu memberikan sedekah akan di panggil dari pintu sedekah." (HR Bukhari).

Mendengar hadis ini, seorang sahabat paling dekat dengan Rasulullah, Abu Bakar RA, bertanya, "Wahai Rasulullah, apakah bisa seseorang dipanggil dari semua pintu surga tadi?" ujarnya.

Rasulullah SAW bersabda, "Ya (bisa). Aku sangat berharap bahwa engkaulah yang termasuk seorang di antara mereka yang dipanggil dari semua pintu surga itu." (HR Bukhari).

Kamis, 06 November 2014

Bahagia tuh di sini...*senyum sambil megang dada

Majalah Ummi

~RENUNGAN MALAM~
Bahagia tuh di sini...
*senyum sambil megang dada
Kenapa? Karena kata Nabi
"Taqwa itu di sini"
Iya di dalam dada ini, di hati kita
jadi kalau hati ini lapang dan bersih ya bahagia dan mulia hidup kita,
tapi kalau hatinya sempit binti sumpek dan kotor bin butek, ya hidup jadi nyungsep, alias hidup terasa lemes, males, mules dan judes.
Sekarang lagi rame orang ngomong, Sakitnya tuh di sini...
Masa sih segitunya...? Iya kadang bener berasa begitu kan...
Kalo sakit di hati-di dada kita pendem tentu jadi penyakit, kita bisa jadi jahat karena penuh dendam atau malah galau gajebo, bahkan bisa kena narkoba, sampai bunuh diri...
Makanya bersihin hati lapangkan dada...
Pesan Nabi
"Janganlah kalian saling dengki,
-janganlah kalian memfitnah,
-janganlah kalian saling benci,
-janganlah kalian saling membelakangi (berpaling),
-janganlah kalian menjual (barang) yang dalam penawaran saudara kalian, dan
-jadilah kalian hamba-hamba Allah yang bersudara.
Seorang muslim adalah saudara bagi sesama muslim.
-Janganlah dia menzaliminya,
-jangan merendahkannya, dan
-jangan menghinakannya.
TAQWA ITU ADA DI SINI...
(Sembari Rasulullah Saw. menunjuk ke dadanya tiga kali).
Cukuplah keburukan seseorang bila menghinakan saudaranya.
Setiap muslim adalah haram bagi muslim lainnya darahnya, hartanya, dan kehormatannya."
(H.R. Muslim)
Jadi yuk move on
"Bahagia tuh di sini"
Ust. Ismeidas

Senin, 03 November 2014

Kisah 7 Pemuda Tidur Dalam Goa Selama 309 Tahun

Kahf Ahlil Kahf terletak kira-kira 7km dari pusat bandar Amman, Jordan. Kawasan ini suatu ketika dahulu dikenali dengan Ar-Raqim kerana terdapat kesan tapak arkeologi yang bernama Khirbet Ar-Raqim di kawasan tersebut. Perkataan Ar-Raqim juga disebut di dalam Al-Quran dan Ahli Tafsir menafsirkan Ar-Raqim sebagai nama anjing dan ada yang menyatakan ia sebagai batu bersurat. Kahf Ahlil Kahf merupakan lokasi sejarah yang membuktikan kebenaran kisah di dalam Al-Quran iaitu di dalam Surah Kahfi mulai ayat 9 hingga 26. Ayat di dalam Surah tersebut menceritakan bagaimana 7 orang pemuda yang beriman kepada Allah melarikan diri ke sebuah gua dan Allah menidurkan mereka selama 309 tahun Qamariah (300 tahun Shamsiah) sehingga mereka tidak dapat dibangunkan oleh suara apa sekalipun.
Firman Allah; “Adakah engkau menyangka (wahai Muhammad), bahawa kisah ‘ashabul kahfi’ (penghuni gua) dan ‘ar-raqiim’ (anjing mereka) termasuk antara tanda-tanda-tanda kekuasaan Kami yang menakjubkan? (Ingatlah) tatkala pemuda-pemuda itu mencari tempat berlindung ke dalam gua lalu mereka berdoa: “Wahai Tuhan kami berikanlah rahmat kepada kami dari sisi-Mu dan sempurnakanlah bagi kami petunjuk yang lurus dalam urusan kami (ini)”. (al-Kahfi: 9)
Ashabul kahfi (penghuni-penguni gua) yang dimaksudkan dalam ayat di atas, menurut para ulama’- terdiri dari tujuh orang pemuda iaitu;

RAHASIA DI BALIK BULAN MUHARRAM

Bulan Muharram adalah bulan pertama dalam kalender Hijriyah. Bulan ini disebut oleh Nabi Muhammad SAW sebagai Syahrullah (Bulan Allah). Tentunya, bulan ini memilki keutamaan yang sangat besar. 
Di zaman dahulu sebelum datangnya Nabi Muhammad SAW bulan ini bukanlah dinamakan bulan Al-Muharram, tetapi dinamakan bulan Shafar Al-Awwal, sedangkan bulan Shafar dinamakan Shafar Ats-Tsani. Setelah datangnya Islam kemudian Bulan ini dinamakan Al-Muharram.
Bulan Muharam merupakan bulan berkah dan rahmat kerana dari bulan inilah berlakunya segala kejadian alam ini. Bulan Muharam juga merupakan bulan yang penuh sejarah, di mana banyak peristiwa yang terjadi sebagai petunjuk kekuasaan dan kasih sayang Allah kepada makhluk-nya.

Minggu, 02 November 2014

Misteri Bangunan Piramida, Al-Qur’an Ternyata Lebih Dulu Punya Jawaban

28   Sphinx and Pyramid Misteri Bangunan Piramida, Al Qur’an Ternyata Lebih Dulu Punya Jawaban     BANGUNAN menjulang berbentuk segitiga itu, diyakini memiliki beragam analisis tentang misteri konstruksinya. Dibangun pada masa kekuasaan Firáun Khufu pada tahun 2560 SM, rupa-rupanya kontraversi masih terus berlanjut hingga akhir abad ke-19.

Logika para ilmuwan pun bingung menangkap bagaimana sebuah piramida dibangun? Hal ini karena teknologi mengangkat batu-batu besar yang bisa mencapai ribuan kilogram ke puncak-puncak bangunan belum ditemukan di zamannya. Apa rahasia di balik pembangunan piramida ini?
Koran Amerika Times edisi 1 Desember 2006, menerbitkan berita ilmiah yang mengkonfirmasi bahwa Firaun menggunakan tanah liat untuk membangun piramida! Menurut penelitian tersebut disebutkan bahwa batu yang digunakan untuk membuat piramida adalah tanah liat yang dipanaskan hingga membentuk batu keras yang sulit dibedakan dengan batu aslinya.
Para ilmuwan mengatakan bahwa Firaun mahir dalam ilmu kimia dalam mengelola tanah liat hingga menjadi batu. Dan teknik tersebut menjadi hal yang sangat rahasia jika dilihat dari kodifikasi nomor di batu yang mereka tinggalkan.