Jumat, 28 Agustus 2020

🟥🟥 AZAB KUBUR


 

🟥🟥 AZAB KUBUR

Rangkuman Kajian Islamadina
Ahad 16 Agustus 2020/ 26 Dzulhijjah 1441H.
▶️ Ustadz Oemar Mita
Bismillahirrahmanirrahim
☑️ Tidak ada surga tanpa ilmu, dan tanpa keinginan kuat untuk belajar dan menjalankan syariat Islam. Maka wajib bagi kita berdoa dan berupaya untuk terus belajar AlQuran dan sunnah.
☑️ Dosa ada dua jenis:
1️⃣ Dosa yang terasa. Pelaku maksiat sebanyak apapun sering merasa berdosa dalam hati kecilnya.
2️⃣ Dosa yang tidak terasa.
Karena hati telah membatu.
Semisal adalah melaksanakan ibadah untuk tujuan dunia dan bukan untuk urusan akhirat. Karena lemahnya pemahaman pada urusan akhirat.
Ia bodoh dan jahil pada urusan akhirat sehingga ia akan hina kelak di akhirat. Walaupun mungkin ia pintar dalam urusan dunia.
Kehinaan kita tidak hanya karena berlaku maksiat tapi juga karena malas dan bodoh belajar urusan akhirat, ilmu agama, ilmu AlQuran dan sunnah sesuai pemahaman salaf.
Pencari ilmu (agama), punya kedudukan yang tinggi di akhirat. Dan niat mencari ilmu untuk kemuliaan akhirat sangat sangat besar pahalanya dan InsyaaAllah mendapat kebahagian di alam barzah dan akhirat.
☑️ Air mata itu terbagi tiga jenis:
1️⃣ Yang disukai Allah Tabaraka Wata’ala. Karena tangisan taubat seorang hamba, karena teringat dosanya, kekurangan amalan2 nya.
2️⃣ Yang Mubah.
Tangisan karena teringat orang yang kita kasihi, keluarga, orang tua. Dan ini Dibolehkan, selama tidak menggugat takdir Allah Subhanahu wa Ta’ala.
3️⃣ Yang dibenci oleh Allah Jalla Jalaluhu.
Karena niyahah. Tangisan tidak ridho karena keluarganya meninggal. Ia menggugat takdir Allah Tabaraka Wata’ala.
Atau tangisan pesanan/ wasiat dari siMayyit. Atau juga tangisan keluarga dan anak kita karena kita tidak pernah mengajarkan pentingnya soal menangis soal air mata disaat kematian.
🟩 Azab dan Nikmat Kubur Ada.
☑️ Beberapa orang berpendapat bahwa azab kubur tidak ada. Alasannya “bagaimana ada azab jika pengadilan Allah Tabaraka Wata’ala belum ada”
Padahal jelas Azab kubur ada, sebagaimana penjelasa. pada dalil berikut:
▶️ QS Al Mu’muninun (23): 46
“Kemudian Kami utus Musa dan saudaranya Harun dengan membawa tanda-tanda (kebesaran) Kami, dan bukti yang nyata,
kepada Fir'aun dan para pemuka kaumnya, tetapi mereka angkuh dan mereka memang kaum yang sombong”
▶️ QS Ali Imron (3): 169
“Dan jangan sekali-kali kamu mengira bahwa orang-orang yang gugur di jalan Allah itu mati; sebenarnya mereka itu hidup, di sisi Tuhannya mendapat rezeki”
Sehingga yang demikian membuat kita meyakini bahwa azab dan nikmat kubur ada.
Dan Azab dan Nikmat kubur, ibarat “terminal“ menunggu sebelum menuju tujuan akhir.
Hukuman atas nikmat yang akhir, bukan di alam kubur. Tapi kelak di akhirat. Namun terminal awal.
Namun apa yang akan kita alami di kubur merupakan cerminan atas apa yang akan kita alami kelak. Jika kita selamat di alam barzah ini maka urusan kita menjadi lebih mudah. Dan sebaliknya.
☑️ Aqidah ahlul sunnah waljamaah meyakini betul bahwa azab kubur itu ada. Sebagaimana nikmat kubur juga ada.
Apakah azab dan nikmat kubur itu akan selama2 nya sampai hari kebangkitan?
Tergantung pada dosa pencetus azab atau nikmat.
Ada yang menerima azab sementara. Semisal orang yang berdosa karena tidak pernah membersihkan diri setelah kencing. Ia akan mengalami azab selama ia tidak membersihkan diri.
Pun demikian juga ada orang orang yang menerima azab kubur selamanya sampai hari kebangkitan. Yaitu orang kafir dan orang munafik dan Pelaku kesyirikan.
Dan walau demikian Orang kafir pun pasti ditanya di kubur. Walau mereka akan abadi menerima azab kubur. Sebagaimana dalil berikut:
▶️ QS Al A’raaf (7): 6
“ Maka, pasti akan Kami tanyakan kepada umat yang telah mendapat seruan (dari rasul-rasul) dan Kami akan tanyai (pula) para rasul”.
Untuk memberi pelajaran dan peringatan kepada orang kafir.
☑️ Lalu kenapa tidak diperlihatkan saja oleh Allah Jalla Jalaluhu azab dan nikmat kubur kepada orang yang yang masih hidup?
1️⃣ Saking sayangnya Allah Tabaraka Wata’ala agar aib orang yang kena azab tidak menjadi trauma bagi keluarga ditinggalkan. Allah Tabaraka Wata’ala menunjukkan rahmatnya.
Maka, jangan pernah mencela aib yang telah meninggal dunia. Karena ia telah menanggung dosanya di alam barzah.
2️⃣ Agar orang yang masih hidup tidak ketakutan melihat dan mendengar orang yang disiksa di dalam kubur. Bisa menimbulkan trauma dalam menjalani kehidupannya.
3️⃣ Agar Allah Tabaraka Wata’ala dapat melihat siapa hamba yang sungguh beriman pada perkara akhirat dan mana yang tidak perduli.
☑️ Apa mungkin Allah Tabaraka Wata’ala berkenan memperlihatkan kepada manusia yang masih hidup, beberapa kisah azab atau nikmat kubur?
Para ulama menjawab: iya. Beberapa saja. Untuk menambah keiman kita dari yang sudah kita dapat dari AlQuran dan sunnah.
Beberapa orang diperlihatkan oleh Allah Tabaraka Wata’ala kepada beberapa orang.
Hanya manusia dan jin yang Allah Tabaraka Wata’ala halangi melihat jejak azab dan nikmat kubur.
☑️ Apa penyebab azab kubur dan nikmat kubur ?
▶️ Penyebab Azab Kubur, baik yang selama lamanya atau hanya sementara, antara lain adalah:
1️⃣ Kemunafikan, ada dua jenis.
- Munafik Amali:
Semisal muslim yg suka Berbohong. Tidak amanah. Bermusuhan melampui batas.
- Munafik I’tiqodi:
Yaitu Orang islam yang tidak suka syariat islam. Tidak suka Rasulullah Shallallahu alaihi Wa Sallam. Tidak suka kaum muslim menang.
Munafik jenis ini dapat menyebabkan orang keluar dari islam. Ia akan kekal selamanya di neraka.
2️⃣ Penyebab2 azab kubur lainnya akan dibahas pada kajian berikutnya. InsyaaAllah.
🟪 Tanya Jawab:
☑️ Apakah azab kubur yang diterima seorang mayit dapat menghapus atau meringankan timbangan dosanya kelak di hari pengadilan?
Jawab: iya. Kecuali orang orang kafir dan munafik
☑️ Bagaimana cara melakukan taubatan Nasuha dan tidak mengulangi dosa yang sama berulang ulang?
Jawab: Harus memiliki azam atau niatan yang kuat, terus melakukan sholat Taubat di saat melakukan dosa, banyak banyak melakukan sedekah, terus mendekat kepada majelis majelis ilmu dan masjid, serta banyak berdekatan dengan orang orang yang Soleh
☑️ Apakah orang yang Tuli dapat mendengar suara talqin?
Jawab: Iya dapat mendengarnya karena kalimat tersebut diteguhka dan diberikan kemudahan dari rahmat yang diberikan oleh Allah dan bukan semata dari fisik calon mayyit
☑️ Bagaimana menyikapi nasehat orang yang menyatakan bahwa jangan dulu berdakwah bilamana dirimu belum sempurna?
Jawab: Yang demikian merupakan Bisikan setan anggaran jalan dakwah semakin terhambat.
Karena para ulama mengatakan bilamana menunggu diri diri menjadi sempurna dahulu sebelum meluaskan jalan dakwah maka tidak akan ada manusia di bumi yang akan meluaskan jalan dakwah. Karena tidak ada manusia yang sempurna.
Melaksanakan dakwah dengan Teguh dan niatan yang sungguh sungguh semata demi Allah serta terus menguatkan diri untuk banyak banyak belajar.
☑️ Apakah makam yang sudah lama boleh dipindahkan ke tempat lain?
Jawab: Bilamana tidak ada sesuatu alasan yang kuat dan darurat maka jangan dilakukan.
☑️ Ustadz sampaikan bahwa salah satu cara untuk terhindar dari sifat munafik adalah menjalankan sholat selama 40 hari terus menerus tanpa putus dengan takbiratul Ihram bersama Imam,
Bagaimana sikap wanita terhadap nasehat yang demikian karena wanita tidak boleh ke masjid?
Jawab: Wanita dapat melaksanakannya di rumah dan sholat di awal waktu. Bilamana terpotong masa haid maka saat selesai masa haid akan disambung kembali hitungan sebelumnya.
☑️ Bagaimana sikap kita melihat seseorang yang agamanya Islam namun istrinya Nasrani. Dan saat yang meninggal keluarga istrinya Ingin memakamkan suami dengan cara Nasrani?
Jawab: yang demikian merupakan tanggung jawab dan tugas muslim di sekitarnya Untuk memastikan agar beliau dapat dimakamkan secara Islam. Dan dimakamkan di area bersama orang orang Islam.
Karena yang demikian merupakan hak si mayit untuk diperlakukan jenazahnya secara Islam. Dan kewajiban sesama muslim untuk memenuhi hak nya.
☑️ Apa beda fitnah kubur dengan azab kubur?
Jawab:
▶️ fitnah kubur adalah pertanyaan pertanyaan yang diajukan dalam kubur, melewati celah yang sempit di dalam kubur, mendapatkan situasi gelap di alam kubur, dan semua orang akan mendapatkannya. Akan mengalaminya.
▶️ Sedangkan azab kubur adalah azab yang Allah tentukan dan berikan dalam kubur. Tidak semua orang mengalaminya. Hanya orang orang yang menurut Allah layak mendapatkan azab kubur semisal orang kafir atau orang munafik atau orang orang yang melakukan dosa.
Wallahu a’lam bish-showab. Wabillahi at-Taufiq.
🟥 Dirangkum oleh Abu ISLAMADINA.
“Jika ada kesalahan dalam materi maka hal itu berasal dari perangkum dan bukan dari materi kajian atau ustadz pemberi materi”
🟥 Materi ini di repost ulang oleh Group Kajian WA ISLAMADINA.
Wildan Abby Tsaqif, Atika Tiika Rahmawati dan 1 lainnya

Kamis, 27 Agustus 2020

🌻 *SPIRIT TAHAJUD*🌻



*Amalan yang Paling Dicintai Allah*

✍ Menjadi seorang hamba yang dicintai Allah SWT adalah dambaan semua muslim. Belajar mendalami ilmu agama, ilmu pendidikan, ilmu sosial, mengerjakan sunnah Nabi SAW dan memperbaiki akhlak. Berbagai usaha kebaikan tersebut dilakukan dengan niat Allah ridha dan menerima amal baik kita. Sehingga menjadi hamba pilihan Allah SWT.🙏
✍ Beberapa Hadis menjelaskan perihal amalan-amalan yang paling dicintai Allah SWT. Namun, perlu kita ketahui satu Hadis ini yang memuat amalan yang paling dicintai oleh Allah SWT. Dari Aisyah, Rasulullah SAW bersabda:
احَبُّ الاعْمَالِ إِلَى اللَّهِ تَعَالَى ادْوَمُهَا وَإِنْ قَلَّ
“Amalan yang paling dicintai Allah SWT adalah amalan yang dikerjakan secara terus-menerus walaupun hanya sedikit” (HR. Muslim). 🙏
👉 Misalnya, membiasakan untuk melakukan salat dhuha setiap hari, walaupun hanya dua raka’at. Salat dhuha dapat dilakukan sampai delapan raka’at, namun akan menjadi lebih dicintai oleh Allah SWT jika dilakukan setiap hari walaupun hanya dengan dua raka’at, daripada delapan raka’at salat duha yang dikerjakan dengan tidak dawwam (tidak setiap hari).☘
✍ Amalan yang sedikit dan dikerjakan secara terus-menerus (istiqomah) akan menjadi amalan rutinitas yang dibiasakan. Bahkan, jika seorang hamba tidak mengerjakan amalan rutinitas tersebut hatinya menolak, gundah dan terasa ada yang kurang. Ilat atau sebab dicintainya amalan sedikit yang dilakukan secara terus-menerus ini adalah dari segi istiqomahnya. Karena jumlah yang sedikit kemudian dikumpulkan setiap hari maka akan menjadi menumpuk. Berbeda halnya dengan jumlah yang banyak namun jarang dikumpulkan.🌸
👉 Jika dilihat berdasarkan macam atau jenis amalan (nau’), maka amalan yang paling dicintai Allah SWT adalah amalan yang wajib daripada yang sunnah. Sedangkan, dalam hal ini dilihat dari aspek sifatnya, karakteristiknya. Dalam suatu riwayat menarasikan kisah Zainab, salah satu istri Nabi SAW, yang memanjangkan tali di antara dua tiang untuk menjadi sandaran saat bangun malam, jika lelah maka tali itu menjadi tempat untuk istirahat bersandar sebentar. Hal tersebut dilakukan supaya selalu terbangun untuk melaksanakan salat malam setiap hari. Kemudian Rasulullah SAW menanggapinya dengan bersabda bahwa amalan yang dilakukan secara terus-menerus dan dibiasakan maka akan lebih dicintai oleh Allah SWT daripada amalan baik yang dilakukan menunggu waktu-waktu tertentu kemudian ditinggalkan dan tidak dilakukan lagi di waktu berikutnya.🌺
👉 Rasulullah SAW menekankan hal ini dengan bersabda “Wahai manusia, kerjakanlah amalan yang kamu mampu lakukan, karena sesungguhnya Allah SWT tidak akan bosan sampai kamu merasa bosan, dan ketahuilah bahwa amalan yang paling dicintai Allah SWT adalah amalan yang dikerjakan secara dawwam (terus-menerus) walaupun hanya sedikit”. Sayyidah Aisyah juga pernah ditanya oleh sahabat “Apakah Rasulullah SAW memiliki hari-hari tertentu untuk mengerjakan amal salih?” Sayyidah Aisyah menjawab, “Tidak, amalan yang dikerjakan oleh Rasulullah SAW semuanya dikerjakan secara dawwam.🌹
✍ Dalam suatu riwayat diceritakan bahwa keluarga Rasulullah SAW selalu melakukan amalan dan menjadikan amalan tersebut sebagai amalan rutinitas (mendawwamkan amalan). Oleh sebab itu, mari bersama-sama dekatkan hati, diri dan jiwa ini kepada Pemilik alam semesta dengan menta’ati Allah SWT dan meneladani apa yang dikerjakan dan dicontohkan oleh Rasul-Nya.🙏