Suatu hari istri dari KH. Rahmat
Abdullah, mengeluh tentang persediaan uang untuk kebutuhan rumah tangga yang
tinggal sedikit. Ustadz Rahmat pun menjawabnya dengan tenang "Santai aja,
ibu. Duit kalo tinggal dikit artinya mau dateng lagi." Subhanallah
ungkapan yang sangat singkat, namun padat, begitulah kelebihan yang Allah
berikan kepada para ulama, sebagaimana dikatakan dalam sebuah syair خير الكلام
ما قل ودل "Sebaik baik perkataan yang sedikit dan argumentatif".
Ungkapan Ustadz Rahmat mengajarkan kita bahwa uang itu mengisi tempat yang kosong,
karenanya jika Allah ingin kembali mengisi dompet kita, kosongkanlah sebagian
nya untuk membantu sesama. Uang itu bagaikan air yang di dalam gelas, jika
belum kita minum, maka air di dalam botol tak akan bisa mengisinya. Uang itu
bagaikan air jika ditahan dia kotor, adapun jika kita melepasnya maka ia akan
bersih. Uang itu bagaikan air, jika ia ditahan, maka ia akan mencari jalan
keluarnya sendiri, karenanya nabi saw berujar ما حالطت الصدقة مالا إلا أفسدته
"Tidaklah sedekah bercampur dengan harta, melainkan ia akan merusak harta
tersebut", ia akan mencari jalan keluarnya sendiri melalui anak kita yang
sakit sehingga harus ke dokter, handphone kita yang hilang, mobil kita yang
rusak, dan lain lain yang menguras harta kita. Uang itu seperti udara, ia
selalu mengisi ruang yang kosong, karenanya berbagi dan kosongkanlah ,biarlah
Allah dengan caraNya mengisi kehampaan itu. @faisalkunhi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar