Selasa, 28 Mei 2013

5 Kebiasaan Buruk Orang Indonesia Selama Puasa

Ternyata selama bulan puasa Ramadhan banyak orang Indonesi melakukan kebiasaan buruk yang tidak sehat sehinga melaksanakan ibadah puasa terasa berat dan pastinya tidak sehat untuk tubuh. Nah kamu ingin tahu kebiasan orang indonesia yang tidak sehat selama puasa simak berikut ini:


1. Banyak makan manis saat sahur
“Sebaiknya menghindari makanan yang cepat meningkatkan rasa lapar seperti terlalu manis,” jelas DR. Dr. Saptawati Bardosono, MSc dari Departemen Ilmu Gizi FKUI kepada detikHealth.
Menurut Dr Tati, makanan yang terlalu manis dan karbohidrat sederhana akan meningkatkan gula darah secara cepat namun kemudian akan menurunkannya secara drastis, yang akhirnya akan menyebabkan tubuh kekurangan zat gula sebagai zat tenaga sehingga tubuh cepat lemas, cepat lapar dan mengantuk.

2. Langsung tidur sehabis sahur
“Setelah makan, makanan akan disimpan di dalam lambung. Nah, ketika Anda langsung tidur sehabis sahur, maka makanan itu akan berbalik arah lagi ke atas. Setidaknya beri jedah 1-2 jam,” ujar Dr Ari Fahrial Syam SpPD-KGEH, dari FKUI-RSCM.
Kondisi ini disebut refluks esofagus. Bila ini terjadi, makanan yang baru saja mencapai lambung akan berbalik arah ke kerongkongan dan membawa asam lambung. Akibatnya, kerongkongan akan terasa kering, panas, membuat mual, mulas dan ingin muntah. Ini akan semakin parah pada penderita maag.

3. Buka puasa pakai gorengan
Gorengan membawa efek yang tidak baik untuk saluran tenggorokan dan pencernaan, terutama bagi orang yang seharian mengosongkan perut. Makanan yang tinggi lemak seperti gorengan akan membuat orang rentan terserang batuk dan memperlambat pengosongan lambung.
Hal ini tidak baik untuk orang yang baru berbuka puasa. Karena setelah 14 jam lambung kosong, tubuh butuh nutrisi yang cukup, tapi dengan adanya lemak tubuh akan merasa sudah kenyang dan akhirnya penyerapan nutrisi pun terhambat.

4. ‘Balas dendam’ saat buka puasa bikin kolesterol naik
“Puasa sebenarnya bagus sekali untuk kesehatan tubuh, sepanjang orang mau membatasi pola makannya. Dan tidak ada itu kata balas dendam,” ujar dr Arieska Ann Soenarta, Sp.JP (K), spesialis penyakit jantung dan pembuluh darah RS Harapan Kita.
Menurut dr Ann, banyak sekali kecenderungan orang makan tidak terkontrol pada bulan puasa, terutama pada saat buka puasa. Hal ini dapat diamati dengan penuhnya restoran-restoran mahal yang menyajikan berbagai makanan termasuk makanan berkolesterol tinggi, di saat buka puasa.

5. Puasa malah makin gemuk karena makan berlebihan
“Pada prinsipnya, orang menjadi gemuk karena makanan yang dikonsumsi lebih banyak dari makanan yang diolah menjadi tenaga. Hal ini banyak terjadi di bulan puasa,” ungkap Dr Samuel Oetoro, SpG.K., ahli gizi klinik FKUI-RSCM.
Biasanya orang yang berpuasa akan makan berlebihan ketika sahur karena takut lemas atau makan balas dendam saat buka. Sedangkan di pagi dan siang harinya, aktivitas fisik yang dilakukan berkurang, banyak tidur dan jarang sekali bergerak. Alhasil, lemak menumpuk dan akhirnya berat badan meningkat.

Sumber: http://palingseru.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar