Dalam Riset yang sedang dikaji para ilmuwan Amerika n Eropa, Mereka
mencoba meneliti islam lebih dalam, termasuk jenggot yang dimiliki para
ulama muslim, hasil yang menakjubkan adalah :
1.Jenggot secara alamiah mengontrol kandungan minyak di wajah
2.Jika tumbuh 1 helai jenggot, maka disekitarnya akan tumbuh jenggot halus disekitarnya.
3.Dalam 1 Helai Jenggot menyerap lebih dari satu unsur yang menyebabkan wajah terlihat kusam.
4.Jika jenggot tersebut dicukur, maka membutuhkan waktu yang lama untuk menumbuhkannya secara alami.
5.Hal terakhir yang masih diteliti, Sifat orang yang memiliki jenggot lebih bijaksana dalam mengambil keputusan.
1. Haram, sebagaimana dikemukan oleh Ibnu Taimiyah dan lainnya.
2. Makruh, sebagaimana diriwayatkan dalam Fathul Bari dari pendapat Iyadh, sedang dari selain Iyadh tidak disebutkan.
3. Mubah, sebagaimana dikemukakan oleh sebagian ulama modern.
Barangkali pendapat yang lebih moderat, lebih mendekati kebenaran, dan
lebih adil ialah pendapat yang memakruhkannya, karena suatu perintah
tidak selamanya menunjukkan hukum wajib sekalipun ditegaskan alasannya
(illat) untuk berbeda dengan orang-orang kafir. Contoh yang terdekat
adalah perintah untuk menyemir rambut agar berbeda dengan kaum Yahudi
dan Nasrani, tetapi sebagian sahabat tidak menyemir rambutnya. Hal itu
menunjukkan bahwa perintah tersebut hukumnya mustahab (sunnat).
Diantaranya
hadits Rasulullah saw dalam hal ini adalah,”Cukurlah kumis dan
peliharalah jenggot.” (HR. Muslim) serta hadits yang diriwayatkan dari
Zakaria bin Abi Zaidah dari Mus’ab bin Syaibah dari Tholq bin Habib dari
Ibnu az Zubeir dari Aisyah ra bahwasanya Rasulullah saw
bersabda,”Sepuluh perkara fitrah : Mencukur kumis, memanjangkan jenggot,
bersiwak, memasukkan air ke hidung (saat wudhu), memotong kuku, mencuci
sendi-sendi jari tanggan, mencabut bulu ketiak, mecukur rambut di
sekitar kelamin, mencuci dengan air setelah buang air kecil—kemudian
Zakaria berkata,’Mus’ab mengatakan,’aku lupa yang kesepuluh kecuali
berkumur-kumur.” (HR. Ahmad, Muslim, Nasai dan Tirmidzi)D
Diantara
hikmah lain dari larangan mencukur jenggot adalah agar kaum muslimin
memiliki ciri khas sendiri dalam penampilan zhohirnya yang membedakannya
dari orang-orang musyrik ataupun majusi, sebagaimana hadits Rasulullah
saw,”Berbedalah dengan kaum musyriki
n, peliharalah jenggot dan cukurlah kumis.” (HR. Tirmidzi)
Sumber : http://forum.viva.co.id/gaya/299733-taukah-kamu-apa-manfaat-memelihara-jenggot.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar