Amalan-amalan sunah pada bulan Ramadhan
Selain puasa yang Allah wajibkan pada bulan Ramadhan ada berbagai amalan yang disunahkan pada bulan ini di antaranya:
1. Mengkhatamkan Al-Qur’an
Bulan Ramadhan adalah bulan Al-Quran. Pada bulan inilah Al-Qur’an
pertama kali turun dari lauhul mahfuz ke langit dunia sekaligus. Allah
berfirman:
Bulan Ramadhan, bulan yang di dalamnya diturunkan (permulaan) Al Quran
sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan-penjelasan mengenai
petunjuk itu dan pembeda (antara yang hak dan yang bathil)(al baqarah:
185)
2. Shalat tarawih
Rasulullah Saw. bersabda: “Barang siapa yang menghidupkan malam bulan
Ramadhan karena iman dan mengharap pahala dari Allah akan diampuni
dosa-dosanya yang telah lalu.”
Sebuah riwayat mengatakan bahwa Nabi Saw. pernah shalat 11 rakaat,
terkadang 13 rakaat atau kurang dari itu. Ketika ditanya tentang shalat
malam beliau bersabda: “Dua rakaat dua rakaat, jika seseorang diantara
kalian khawatir masuk waktu subuh hendaklah shalat satu rakaat witir.”
Orang yang berpuasa ketika berbuka adalah salah satu orang yang doanya
mustajab. Oleh karenanya perbanyaklah berdoa ketika sedang berpuasa
terlebih lagi ketika berbuka. Berdoalah untuk kebaikan diri kita,
keluarga, bangsa, dan saudara-saudara kita sesama muslim di belahan
dunia.
4. Memberi buka puasa (tafthir shaim)
Hendaknya berusaha untuk selalu memberikan ifthar (berbuka) bagi mereka
yang berpuasa walaupun hanya seteguk air ataupun sebutir korma
sebagaimana sabda Rasulullah SAW yang berbunyi:” Barang siapa yang
memberi ifthar (untuk berbuka) orang-orang yang berpuasa maka baginya
pahala seperti orang yang berpuasa tanpa dikurangi sedikitpun”. (Bukhari
Muslim)
5. Bersedekah
Rasulullah Saw. bersabda: “Sebaik-baik sedekah adalah sedekah pada bulan Ramadhan” (HR. Tirmizi).
Dan pada akhir bulan Ramadhan Allah mewajibkan kepada setiap muslim
untuk mengeluarkan zakat fitrah sebagai penyempurna puasa yang
dilakukannya.
6. I’tikaf
I’tikaf adalah berdiam diri di masjid untuk beribadah kepada Allah.
I’tikaf disunahkan bagi laki-laki dan perempuan; karena Rasulullah Saw.
selalu beri’tikaf terutama pada sepuluh malam terakhir dan para istrinya
juga ikut I’tikaf bersamanya. Dan hendaknya orang yang melaksanakan
I’tikaf memperbanyak zikir, istigfar, membaca Al-Qur’an, berdoa, shalat
sunnah dan lain-lain.
7. Umroh
Ramadhan adalah waktu terbaik untuk melaksanakan umrah, karena umroh
pada bulan Ramadhan memiliki pahala seperti pahala haji bahkan pahala
haji bersama Rasulullah Saw. Beliau bersabda: “Umroh pada bulan Ramadhan
seperti haji bersamaku.”
8. Memperbanyak berbuat kebaikan
Bulan Ramadhan adalah peluang emas bagi setiap muslim untuk menambah
‘rekening’ pahalanya di sisi Allah. Dalam hadits yang diriwayatkan Ibnu
Khuzaimah dan Baihaqi dikatakan bahwa amalan sunnah pada bulan Ramadhan
bernilai seperti amalan wajib dan amalan wajib senilai 70 amalan wajib
di luar Ramadhan. Raihlah setiap peluang untuk berbuat kebaikan sekecil
apapun meskipun hanya ‘sekedar’ tersenyum di depan orang lain.
Ciptakanlah kreasi dan inovasi dalam berbuat kebaikan agar saldo
kebaikan kita terus bertambah.
“dan untuk yang demikian itu hendaknya orang berlomba-lomba.”
Semoga kita termasuk orang-orang yang bisa memanfaatkan momentum
Ramadhan untuk merealisasikan ketakwaan diri kita dan bisa meraih
predikat “bebas dari neraka.”
Tidak ada komentar:
Posting Komentar