Cerita lain dari perjalanan ke Mekah dan Madinah adalah Jabal
Rahmah, sesuai namanya, bukit yang berada di bagian Timur Padang Arafah
ini, Jabal berarti bukit dan Rahmah berarti kasih sayang. Kasih sayang
tentang apa? Kasih sayang dan cinta dari manusia pertama dan kedua,
yakni Adam dan Hawa. Di Jabal Rahmah ini, diyakini mereka kembali
bertemu, setelah terpisahkan selama sekitar 400 tahun, Adam dipercaya di
turunkan Allah di India, sementara Hawa diturukan di Jeddah.
Jabal Rahmah, Tugu Monument Putih, sebagai titik Pertemuan Adam dan Hawa (dok. Pribadi)
Jabal Rahmah, Tugu Monument Putih, sebagai titik Pertemuan Adam dan Hawa (dok. Pribadi)
Tempat pertemuan bersejarah itu, kini dibuatkan sebuah monument beton
persegi empat berwarna putih dengan tinggi 8 meter dan lebar kurang
lebih 1.8 meter. Berada di puncak Jabal Rahmah. Untuk mencapai puncak
Jabal Rahmah dibutuhkan waktu sekitar 20 menit dengan menaiki undakan
batu berupa anak tangga sejumlah 168 undakan,
Bukti lain dari Jabal Rahmah sebagai tempat rendezvous cinta kasih
yang abadi, ketika Allah menurunkan ayat Al-Qur’an yang terkhir, yang
berisikan, bahwa Alla telah ridho Islam sebagai agama seluruh manusia,
lengkapnya “hari ini telah Ku sempurnakan kepadamu nikmat-Ku. dan telah
Ku ridhai Islam itu menjadi agama bagimu…” (QS Al-Maidah 5:3)
Selain Masjidil Haram di Mekah dan Mesjid Nabawi di Madinah, Jabal
Rahmah juga di percaya sebagai tempat yang makbul untuk terkabulnya
sebuah do’a. Oleh karenanya, banyak diantara para haji dan mereka yang
melakukan Umrah, memanjatkan do’a, bagi mereka yang lajang agar segera
mendapat jodoh, bagi orang tua agar segera mendapat menantu yang saleh
dan salehah, bagi pasangan muda, saling berjanji dan berdo’a agar rumah
tangga mereka sakinah dan mawaddah hingga akhir hayat memisahkan.
Semuanya sah-sa saja, selama dilakukan dengan do’a, bukan meminta pada
tugu monument pertemuan Adam & Hawa, atau dengan menempelkan foto
sang kekasih, menuliskan nama kekasih atau yang lain pada tugu monument.
Ada juga yang berdo’a agar keluarga dan orang-orang yang dicintai dapat
melakukan ibadah haji atau Umrah di Jabal Rahmah, analoginya, sama
ketika Adam memanggil Hawa, demikian sebaliknya sebelum mereka bertemu
di puncak Jabal Rahmah.
Sebagai sebuah tempat, Jabal Rahmah merupakan bagian yang tidak
terpisahkan dari perjalanan dan perkembangan agama Islam, jadi bagi
mereka yang telah sampai di Mekkah, tidaklah afdol jika tidak
mengunjungi Jabal Rahmah…….. Wallhu A’laam.
Sumber : http://iskandarzulkarnain.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar