Halaman

Selasa, 31 Maret 2015

Adakah Kehidupan di Planet Lain ?

galaxi
APAKAH kita sendirian di alam semesta ini? Apakah benar hanya di bumi saja manusia bisa hidup? Pertanyaan ini telah menggelitik para ilmuwan sejak dahulu kala. Dengan paham sekularisme dewasa ini, orang terbiasa memisahkan science (ilmu pengetahuan) dengan agama. Ada dikotomi (pembagian dua kutub) antara agama dan sains, antara persoalan dunia dan akhirat. Ketika membicarakan sains seolah agama tidak berhak ikut campur. Untuk agama selain Islam, mungkin saja begitu. Namun tidak berlaku untuk Islam. Karena Islam tidak mengenal dikotomi sains dan agama, dunia dan akhirat.

Rahasia Mengapa Shalat Harus di Awal Waktu



Menurut para ahli, setiap perpindahan waktu sholat, bersamaan dengan terjadinya perubahan tenaga alam dan dirasakan melalui perubahan warna alam.

Kondisi tersebut dapat berpengaruh pada kesehatan, psikologis dan lainnya.

Berikut ini kaitan antara shalat di awal waktu dengan warna alam.

Waktu Subuh

Pada waktu subuh, alam berada dalam spektrum warna biru muda yang bersesuaian dengan frekuensi tiroid (kelenjar gondok).

Manusia dan Uang



Yang membingungkan di dunia ini adalah "Manusia", karena dia mengorbankan "Kesehatannya" hanya demi "uang" .....Lalu dia mengorbankan "Uangnya", demi "Kesehatan"....
Lalu ...dia "Khawatir" dengan masa depannya...Sampai dia tidak menikmati "Masa kini"..
Akhirnya ... dia tidak hidup dimasa depan ataupun dimasa kini...Lalu ... dia "meninggal"... tanpa benar benar menikmati apa itu "Hidup"...Bersyukurlah .... apa yang selama ini kita dapati dan kita nikmati, karena kita tidak akan tahu apa yang akan terjadi esok...
Ketika lahir....
Kedua tangan kita kosong...
Ketika kita meninggal pun...
Kedua tangan kita kosong...
Waktu datang...dan waktu pergi...
Kita tidak membawa apa-apa...

Apa yg kita cari dalam hidup ini...?

1.  Kita hidup di gunung๐ŸŒ‹ merindukan pantai...
2.  Kita hidup di pantai merindukan gunung...๐ŸŒ‹
3.  Kalau kemarau kita tanya kapan hujan?
4.  Di musim hujan kita tanya kapan kemarau?
5.  Diam di rumah inginnya pergi๐Ÿ‡บ๐Ÿ‡ธ๐Ÿ‡ฌ๐Ÿ‡ง๐Ÿ‡ฉ๐Ÿ‡ช๐Ÿ‡จ๐Ÿ‡ฆ๐Ÿ‡จ๐Ÿ‡ญ๐Ÿ‡ท๐Ÿ‡บ๐Ÿ‡ฆ๐Ÿ‡บ๐Ÿ‡ฏ๐Ÿ‡ต๐Ÿ‡ฐ๐Ÿ‡ท๐Ÿ‡จ๐Ÿ‡ณ
6.  Setelah pergi inginnya pulang ๐Ÿ”™ke rumah..
7.  Waktu tenang๐Ÿ”•๐Ÿ”‡ cari keramaian...
8.  Waktu ramai ๐ŸŽŠcari ketenangan...๐Ÿ”‡๐Ÿ”•
9.  Ketika masih bujang๐Ÿšถ mengeluh ingin nikah๐Ÿ‘ฐ Sudah berkeluarga๐Ÿ‘ช, mengeluh belum punya anak, setelah punya anak ๐Ÿ‘ญmengeluh betapa beratnya biaya ๐Ÿ’ถ hidup dan pendidikan... Ternyata SESUATU๐Ÿ’ญ itu tampak indah karena belum kita miliki...
Kapankah kebahagiaan๐Ÿ‘ช didapatkan kalau kita hanya selalu memikirkan apa yang belum ada๐Ÿ’ฌ๐Ÿ’ฌ, tapi mengabaikan apa yang sudah kita miliki...๐Ÿ‘ช๐Ÿ’ถ๐Ÿš˜ Jadilah pribadi yang SELALU BERSYUKUR...dengan rahmat yang sudah kita miliki...
11.Mungkinkah selembar daun yang kecil dapat menutupi bumi ๐ŸŒ yang luas ini..??
Menutupi telapak tangan saja sulit...Tapi kalo daun kecil ini nempel di mata kita, maka tertutuplah “BUMI" dengan Daun, Begitu juga bila hati ditutupi pikiran buruk๐Ÿ˜ˆ sekecil apa pun, maka kita akan melihat keburukan ๐Ÿ’ฅ๐Ÿ‘น๐Ÿ‘บdimana-mana
Bumi ini ๐ŸŒ pun akan tampak buruk...
12.Jangan menutup mata๐Ÿ˜‘ kita, walaupun hanya dengan daun yang kecil...Jangan menutupi hati kita, dengan sebuah pikiran buruk๐Ÿ‘น walau cuma seujung kuku...

SYUKURILAH ......apa yang sudah kita miliki, sebagai modal untuk meMULIAkanNYA...
Karena hidup adalah : WAKTU⏰ yang dipinjamkan, dan Harta๐Ÿ’ถ adalah BERKAT yang dipercayakan...dan... semua itu kelak akan di mintai pertanggungjawaban.
Bersyukurlah atas nafas yang masih kita miliki...
Bersyukurlah atas keluarga ๐Ÿ‘ช๐Ÿ‘ฌ๐Ÿ‘ญ yang kita miliki...
Bersyukurlah atas pekerjaan ๐Ÿšต๐Ÿ‚๐Ÿšฃ๐ŸšŽ yang kita miliki...
Bersyukur & selalu bersyukur di dalam segala hal.
Segeralah berlomba dalam kebaikan di mulai dari sekarang
⏰.... ุขู…ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ูŠู† ูŠَุงุฑุจَّ ุงู„ุนุงู„ู…ِู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ูŠْู†َ

 �ADA YANG SALAH... ✒

Oleh Ust. Ahmad Zainuddin - ุญูุธู‡ ุงู„ู„ู‡ - 

Doeloe... orang tua kita berangkat bekerja setelah matahari terbit dan sudah kembali ke rumah sebelum matahari terbenam. Walaupun memiliki anak yang banyak.....rumah dan halaman pun tetap luas, bahkan tidak sedikit ada yang memiliki kebun...dan semua anak-anaknya bersekolah.... Sekarang....banyak yang berangkat kerja subuh dan sampai rumah setelah isya, tapi rumah dan tanah yang dimiliki tidak seluas rumah orang tua kita, dan bahkan banyak yang takut memiliki anak banyak karena takut kekurangan.... "Dan sungguh akan Allah berikan cobaan kepada manusia dengan sedikit ketakutan, kelaparan, kekurangan harta...." (Al Baqoroh (2) AYAT 155) Ada yang salah dengan cara hidup orang modern.... Orangtua kita hidup tanpa banyak alat bantu....tapi tenang menjalani hidupnya... Sementara kita yang dilengkapi dengan pampers, mesin cuci, kompor gas, HP, kendaraan, TV, email, FB, Twitter, ipad, ruangan ber AC dll.. Harusnya mempermudah hidup ini....tapi ternyata tidak, sampai2 tidak sempat kita menikmati hidup, karena semuanya dilakukan serba terburu-buru... ...berangkat kerja, TERBURU-BURU... ...pulang kerja, juga TERBURU-BURU... ...makan siang, TERBURU-BURU... .. dilampu merah, TERBURU-BURU... ...berdo'a pun, TERBURU-BURU... ...bahkan sholatpun, TERBURU-BURU... Sifat diatas bukti dari Al-Qur'an surat Al Isra' (17) ayat 11 " Dan adalah manusia bersifat tergesa-gesa" Hanya mati........yang tidak seorangpun mau TERBURU-BURU.... Saking takutnya akan kurangnya harta untuk keluarga, sampai-sampai kita HITUNG2AN dalam BERSEDEKAH, sementara Allah tidak pernah hitung2an dalam memberi rizki kepada kita. "Setan menakut-nakuti kamu dengan kemiskinan dan menyuruh berbuat kikir...." (Al Baqoroh (2) AYAT 268) Bahkan saking lebih takutnya kita kehilangan pekerjaan hingga berani melewatkan sholat subuh, sholat maghrib dsb.. Sampai dimanakah hidup kita pada hari ini.....??? Wallahu a'lam bisshawab.

Minggu, 29 Maret 2015

Mutiah, Wanita Pertama Penghuni Surga

taman-bunga 

Oleh Silmi Nurdini Kamilah
SUATU hari putri Nabi SAW. Fatimah Az Zahra ra. bertanya kepada Rasulullah SAW., siapakah wanita pertama yang memasuki surga setelah Ummahatul Mukminin  setelah istri-istri Nabi SAW.? Rasulullah bersabda: Dialah Mutiah.
Berhari-hari Fatimah Az Zahra berkeliling kota Madinah untuk mencari tahu keberadaan siapa Mutiah itu dan dimana wanita yang dikatakan oleh Nabi SAW. itu tinggal. Alhamdulillah dari informasi yang didapatkannya, Fatimah mengetahui keberadaan dan tempat tinggal Mutiah di pinggiran kota Madinah.

Kamis, 26 Maret 2015

Mengapa Harus Membaca Surat Al-Kahfi di Hari Jumat?

 
“BARANG siapa membaca surah Al-Kahfi pada hari Jum’at, niscaya ia akan diterangi oleh cahaya antara dua Jumat,” (HR Hakim 3349).

Muaz Ibnu Anas Al-Juhari, Nabi SAW bersabda: “Siapa yang membaca dari Surah Al-Kahfi, maka jadilah baginya cahaya dari kepala hingga kakinya dan siapa yang membaca keseluruhannya, maka jadilah baginya cahaya antara langit dan bumi,” (HR Ahmad).
Rasulullah SAW Bersabda: “Barang siapa membaca Surah Al Kahfi pada hari Jum’at, maka Dajjal tidak bisa memudharatkannya,” (HR-Dailami).
Nabi Muhammad SAW telah memerintahkan untuk membaca awal-awal surat Al Kahfi agar terlindung dari fitnah Dajjal. Dalam riwayat lain disebutkan akhir-akhir surat Al Kahfi yang dibaca. Intinya, surat Al Kahfi yang dibaca bisa awal atau akhir surat. Dan yang lebih sempurna adalah menghafal seluruh ayat dari surat tersebut.
Dari Abu Darda’, Nabi saw bersabda: “Barang siapa menghafal sepuluh ayat pertama dari surat Al Kahfi, maka ia akan terlindungi dari (fitnah) Dajjal,” (HR. Muslim).
Imam Nawawi ra berkata, “(Kenapa yang dianjurkan untuk dibaca adalah surat Al Kahfi?) Karena di awal surat tersebut terdapat ayat-ayat yang menakjubkan. Siapa yang mau merenungkannya, niscaya ia akan terlindungi dari fitnah Dajjal. Sebagaimana pula dalam akhir-akhir ayat surat tersebut, Allah berfirman, “Maka apakah orang-orang kafir menyangka bahwa mereka (dapat) mengambil (hamba-hamba-Ku menjadi penolong selain Aku?),” (QS. Al Kahfi: 102)” (Syarh Shahih Muslim, 6: 93).
Dan di antara waktu yang terbaik untuk membaca surat Al Kahfi adalah di hari Jum’at. [islampos/berbagai sumber]

Minggu, 22 Maret 2015

Ini Alasan Mengapa Islam Melarang Meniup Makanan dan Minuman Panas

TRIBUNSUMSEL.COM - Seringkali kita melihat, seorang Ibu ketika menyuapi anaknya makanan yang masih panas, dia meniup makanannya lalu disuapkan ke anaknya.
Bukan cuma itu, bahkan orang dewasa pun ketika minum teh atau kopi panas, sering kita lihat, dia meniup minuman panas itu lalu meminumnya. Cara demikian tidaklah dibenarkan dalam Islam
Inilah 3 fakta ilmiah tentang larangan meniup minuman dan makanan dalam Islam yang tidak kamu ketahui. Dalam sebuah hadits yang diriwayatkan Bukhori, Rasulullah Muhammad Saw pernah bersabda kepada umat muslim:
"Apabila kalian (sedang) minum, maka jangan bernapas di dalam gelas, dan saat membuang hajat, maka jangan sentuh kemaluan menggunakan tangan kanan."
Hadis tersebut memberikan indikasi bahwa kita tidak boleh meniup atau bernafas di dalam gelas. Saat ini, banyak sekali orang yang meniup makanan dan minuman panas.
Hal ini wajar mengingat apa yang kita masukkan ke dalam mulut kita sangat panas dan mungkin saja kita tidak bersabar untuk segera mengonsumsinya.
Sayangnya, kebiasaan ini justru dilarang oleh Nabi Muhammad Saw. Lalu, apa alasannya? Tentu, Rasulullah tidak memberikan alasan terperinci, tetapi beliau melarang kita, berarti itu menjadi bagian dari sunah apabila kita menjalaninya.
Tahukah, Bahwa di dalam hadis larangan meniup makanan dan minuman panas yang sudah menjadi kebiasaan kita sehari-hari ternyata bukan hanya tidak dibenarkan oleh Rasul, tetapi juga tidak disarankan oleh ilmu kesehatan modern yang sudah melalui penelitian sains atau ilmu pengetahuan.

Kamis, 19 Maret 2015

Misteri Shirathal Mustaqim

Misteri Shirathal Mustaqim Ilustrasi (http://infoyunik.blogspot.com)
Dalam surat Al-Fatihah tidak ada dalil yang menyatakan jemabatan Shirathal Mustaqim dari rambut yang dibelah tujuh.
Dream - Bagi umat muslim, nama Shiratal Mustaqim pasti sudah tidak asing. Jembatan yang kelak dilalui seluruh umat manusia, saat hari kiamat. Shiratal Mustaqim digambarkan seperti rambut yang dibelah menjadi tujuh bagian.
Dalam Surat Al Fatihah, nama Shiratal Mustaqim disebut. Sebagian besar ulama menafsirkan nama itu dengan arti "jalan yang lurus". Namun dalam surat Al Fatihah tidak ada dalil yang menyatakan jemabatan Shirathal Mustaqim seperti rambut yang dibelah tujuh.
Jembatan Shirathal Mustaqim disebut-sebut menjadi penghubung antara surga dan neraka. Shirathal itu dibangun diatas neraka jahanam. Ada yang melewatinya dengan cepat, ada pula yang sangat lambat.

Inilah Balasan Orang yang Kejam Terhadap Kucing

kucing
Apakah Anda salah satu penggemar kucing peliharaan? Kalaulah senang memelihara kucing, maka ikutilah hal-hal yang harus diperhatikan agar kita mendapat ridho Allah dan dijauhi dari murka-Nya kucing.
Kucing , sebagian memiliki karakter dan wajah yang lucu dan menggemaskan. Namun bagaimana dengan seorang yang senang memelihara namun malah menelantarkannya?
Seperti Kisah berikut ini adalah yang bertentangan dengan sifat kasih sayang dari seorang wanita yang mengurung seekor kucing tanpa memberi makan dan minum Ia menganiaya kucing tersebut, tidak memberinya makan.

Utsman bin Mazh’un., Kalahkan Dunia dengan Pakaian Bertambal

alam

‘UTSMAN bin Mazh’un ra.  adalah seorang sahabat Rasulullah SAW yang sangat sederhana. Kehidupannya adalah kehidupan yang wara’ dan juhud. Ia mengisi dadanya dengan menggebu-gebu.
Ia masuk Islam sebelum Rasulullah SAW masuk ke rumah Arqam. Ia berhijrah dua kali dan termasuk penguasa Arab di zaman jahiliah. Akan tetapi ia mengharamkan minum khamr sebelum masuk Islam. Ia adalah orang pertama yang wafat di Madinah dan orang pertama yang dimakamkan di al-Baqi.
Ia puasa di siang hari dan bangun di malam hari untuk melaksanakan qiyamul-lail. Beliau berkeinginan membujang dan berkelana, tetapi Rasulullah SAW melarangnya. Ia menjadikan seluruh hidupnya sebagai “pertapaan” tanpa dinding, memakai pakaian kasar, dan memakan remah-remah roti.
Suatu hari Utsman bin Mazh’un ra. menemui Rasulullah SAW dengan pakaian yang robek dan ditambalnya dengan sepotong kulit. Sehinggga Rasulullah SAW iba terhdap dirinya dan para sahabat lainnya pun menangis.
Berita kematian Utsman bin Mazh’un ra. sampai ke telinga Rasulullah SAW. Beliau SAW bergegas pergi ke rumahnya dan mendapatinya terbujur kaku di atas ranjang. Lalu Rasulullah SAW memeluknya dan menciumnya. Air mata beliau menetes dipipi Utsman bin Mazh’un ra.
Beliau bersabda, “Semoga Allah merahmati, ya Utsman. Engkau tidak mendapati dunia dan dunia tidak mendapatimu.” (HR Tirmidzi no. 989).
[ds/islampos]

[Sumber: 100 Tokoh Zuhud/Penulis: Muhammad Sidiq al-Minsyawi/Penerbit: Senayan Publishing]

Rabu, 18 Maret 2015

Apa yang Kaumakan Selama Ini, Wahai Ibu?

unta padang pasir

ALANGKAH terkejutnya Abu Bakar. Sejenak ia hentikan dahulu perjalanannya. Nyaris setiap hari ia berkeliling Madinah, namun baru kali itulah ia mendapati sebuah gubuk. Ia meminta izin untuk masuk, namun yang didengarnya adalah sebuah jawaban yang lemah.
Abu Bakar pun masuk perlahan. Hatinya tergetar. Ia tercekat. Dilihatnya seorang wanita tua terbaring tak berdaya. Pandangan Abu Bakar menyapu gubuk yang ditempati wanita tua itu, dan tampaklah kosong belaka. Tak ada makanan. Tak ada minuman. Abu Bakar makin tercekat. Abu Bakar sudah mau menangis. Sekuat hati, ia berusaha menahannya. Namun akhirnya pecah jualah tangisnya.
“Siapa yang mengurusmu, wahai Ibu?” tanya Abu Bakar kemudian di antara tangisnya.
Ibu tua itu melirik pada orang yang menyapanya. Ia menarik nafas kemudian menjawab, “Setelah anakku mati syahid karena berjihad di jalan Allah, aku sudah tidak memiliki siapa-siapa lagi, selain Allah yang mahahidup.
“Sejak anakku meninggal, tak pernah ada orang yang menengokku, kecuali engkau saja sekarang hari ini.”

Selasa, 17 Maret 2015

B A L O N ! ! !

Pada suatu acara seminar yang dihadiri oleh sekitar 50 peserta, tiba-tiba sang Motivator berhenti berkata-kata & mulai memberikan balon kepada masing2 peserta. Kepada mereka masing2 diminta untuk menuliskan namanya di balon2 tersebut dengan menggunakan spidol.

Kemudian semua balon dikumpulkan & dimasukkan ke dalam ruangan lain. Sekarang semua peserta disuruh masuk ke ruangan itu & diminta untuk menemukan balon yang telah tertulis nama mereka, & diberi waktu hanya 5 menit .Semua orang panik mencari nama mereka, bertabrakan satu sama lain, mendorong dan berebut dengan orang lain disekitarnya sehingga terjadi kekacauan.

Waktu 5 menit sudah usai, tidak ada seorangpun yang bisa menemukan balon mereka sendiri.

Sang Motivator lalu meminta kepada peserta untuk secara acak mengambil sembarang balon & memberikannya kepada orang yang namanya tertulis di atasnya. Dalam beberapa menit semua orang punya balon dengan nama mereka sendiri.
Akhirnya sang Motivator berkata :

"Kejadian yang baru terjadi ini mirip dan sering terjadi dalam kehidupan kita sehari-hari, Semua orang sibuk mencari kebahagiaan untuk diri sendiri mirip dengan mencari balon mereka sendiri, dan banyak yang gagal.

Mereka baru berhasil mendapatkannya ketika mereka memberikan ke bahagiaan kepada orang lain, mirip dengan memberikan balon tadi kepada pemiliknya".

Kebahagiaan kita terletak pada kebahagiaan orang lain. Berikanlah kebahagiaan kepada orang lain, maka Anda akan mendapatkan kebahagiaan Anda sendiri...

Pikiran positif akan menhasilkan pekerjaan yang "Bagus" !!!

NO LOVE WITHOUT GIVING !!! ๐Ÿ‘ญ๐Ÿ‘ฌ
Kebahagiaan kita terletak pada kebahagiaan orang lain

Good Morning. Have a wonderful day.

Shodaqoh Tukang Becak



Ada seorang tukang becak, yang sudah cukup sepuh (tua), beliau tinggal d i daerah Dinoyo (Malang, Jatim). Setiap hari Jum'at, ia menggratiskan tarif becaknya, dengan niat shodaqoh.. Suatu kali, pada hari Jum'at, ada seorang pria bapak-bapak yang jadi penumpangnya. Pria itu naik becak jarak dekat saja, tanpa tawar-menawar, pria itu membayar tarif becak yang di tumpanginya dengan uang 20ribu, tetapi langsung ditolak sama bapak tukang becak, beliau bilang : "Kulo ikhlas Pak, pun usah dibayar, kula sagete shodaqoh nggeh ngeten niki.." "(Saya ikhlas Pak, sudah jangan dibayar, saya cuma bisa shadaqoh dengan cara seperti ini..)." Si penumpang pun kaget, tapi karena terburu-buru, Pria itu langsung pergi begitu saja, setelah mengucapkan terima-kasih. Pekan berikutnya, pada hari jumat pula, Pria itu bertemu lagi dengan tukang becak yang sama pada Jum'at lalu. Setelah diantar ke tempat tujuan, Pria itu menyodorkan uang 200ribu, atau 10x lipat dari shodaqoh tukang becak kepada pria ini Jum'at lalu, untuk tarif becaknya. Tukang becak yang sudah sepuh ini pun menjawab dengan tenang : "Insyaallah.. Kulo ikhlas pak.. Kulo sagete shodaqoh nggih namung ngeten niki,, ngateraken tiyang." "(Insyaallah.. Saya ikhlas Pak.. Saya cuma bisa shadaqoh dengan cara seperti ini,, mengantarkan orang..)." Karena merasa aneh, Pria yang menumpang itu menimpali : "Lha kalau begini terus, Istri, dan Anak bapak makan apa.!? Kenapa nggak mau dibayar..?!" Tukang becak itu pun menjawab : "Alhamdulillah, Rayat kulo nggih sami ikhlas menawi saben Jum'at kula shodaqoh ngeten niki..". "(Alhamdulillah, Istri saya pun sama-sama ikhlas jika tiap hari Jum'at saya bershodaqoh dengan cara ini..)" "Oh,, jadi Bapak nggak mau di bayar pada hari Jum'at saja..!?" Tanya si penumpang memastikan. "Nggeh, Pak" "Rumah bapak dimana?" Tanya penumpang penasaran..

Sebuah Renungan

Sebuah kapal pesiar mengalami kecelakaan di laut dan akan segera tenggelam. Sepasang suami istri berlari menuju ke skoci untuk menyelamatkan diri. Sampai di sana, mereka menyadari bahwa hanya ada tempat untuk satu orang yang tersisa. Segera sang suami melompat mendahului istrinya untuk mendapatkan tempat itu. Sang istri hanya bisa menatap kepadanya sambil meneriakkan sebuah kalimat sebelum skoci menjauh dan kapal itu benar-benar menenggelamkannya. Guru yang menceritakan kisah ini bertanya pada murid-muridnya, “Menurut kalian, apa yang istri itu teriakkan?” Sebagian besar murid-murid itu menjawab, “Aku benci kamu!” “Kamu tau aku buta!!”

Surat Cinta Tentang Sholat

Bila engkau anggap sholat itu hanya penggugur kewajiban, maka kau akan terburu-buru mengerjakannya.
Bila kau anggap sholat hanya sebuah kewajiban, maka kau tak akan menikmati hadirnya Allah saat kau mengerjakannya
Anggaplah sholat itu pertemuan yang kau nanti dengan Tuhanmu.
Anggaplah sholat itu sebagai cara terbaik kau bercerita dengan Allah SWT
Anggaplah sholat itu sebagai kondisi terbaik untuk kau berkeluh kesah dengan Allah swt.
Anggaplah sholat itu sebagai seriusnya kamu dalam bermimpi.
Bayangkan ketika "adzan berkumandang", tangan Allah melambai ke depanmu untuk mengajak
kau lebih dekat dengan-Nya.
Bayangkan ketika kau "takbir", Allah melihatmu, Allah senyum untukmu dan Allah bangga
terhadapmu.
Bayangkanlah ketika "rukuk", Allah menopang badanmu hingga kau tak terjatuh, hingga kau
rasakan damai dalam sentuhan-Nya.
Bayangkan ketika "sujud", Allah mengelus kepalamu. Lalu Dia berbisik lembut di keduatelingamu: "Aku Mencintaimu hambaKu".
Bayangkan ketika kau "duduk di antara dua sujud", Allah berdiri gagah di depanmu, lalu
mengatakan : "Aku tak akan diam apabila ada yang mengusikmu".
Bayangkan ketika kau memberi "salam", Allah menjawabnya, lalu kau seperti manusia berhati
bersih setelah itu Subhanallah ... sungguh nikmat sholat yg kita lakukan.
Tidak sia-sia yg menyebarkannya,
Tidak rugi org yg membacanya,
Beruntunglah org yg mengamalkannya.
ILMU IMAN AMAL.

�ADA YANG SALAH... ✒

Oleh Ust. Ahmad Zainuddin - ุญูุธู‡ ุงู„ู„ู‡ - 
Doeloe... orang tua kita berangkat bekerja setelah matahari terbit dan sudah kembali ke rumah sebelum matahari terbenam. Walaupun memiliki anak yang banyak.....rumah dan halaman pun tetap luas, bahkan tidak sedikit ada yang memiliki kebun...dan semua anak-anaknya bersekolah.... Sekarang....banyak yang berangkat kerja subuh dan sampai rumah setelah isya, tapi rumah dan tanah yang dimiliki tidak seluas rumah orang tua kita, dan bahkan banyak yang takut memiliki anak banyak karena takut kekurangan.... "Dan sungguh akan Allah berikan cobaan kepada manusia dengan sedikit ketakutan, kelaparan, kekurangan harta...." (Al Baqoroh (2) AYAT 155) Ada yang salah dengan cara hidup orang modern.... Orangtua kita hidup tanpa banyak alat bantu....tapi tenang menjalani hidupnya... Sementara kita yang dilengkapi dengan pampers, mesin cuci, kompor gas, HP, kendaraan, TV, email, FB, Twitter, ipad, ruangan ber AC dll.. Harusnya mempermudah hidup ini....tapi ternyata tidak, sampai2 tidak sempat kita menikmati hidup, karena semuanya dilakukan serba terburu-buru... ...berangkat kerja, TERBURU-BURU... ...pulang kerja, juga TERBURU-BURU... ...makan siang, TERBURU-BURU... .. dilampu merah, TERBURU-BURU... ...berdo'a pun, TERBURU-BURU... ...bahkan sholatpun, TERBURU-BURU... Sifat diatas bukti dari Al-Qur'an surat Al Isra' (17) ayat 11 " Dan adalah manusia bersifat tergesa-gesa" Hanya mati........yang tidak seorangpun mau TERBURU-BURU.... Saking takutnya akan kurangnya harta untuk keluarga, sampai-sampai kita HITUNG2AN dalam BERSEDEKAH, sementara Allah tidak pernah hitung2an dalam memberi rizki kepada kita. "Setan menakut-nakuti kamu dengan kemiskinan dan menyuruh berbuat kikir...." (Al Baqoroh (2) AYAT 268) Bahkan saking lebih takutnya kita kehilangan pekerjaan hingga berani melewatkan sholat subuh, sholat maghrib dsb.. Sampai dimanakah hidup kita pada hari ini.....??? Wallahu a'lam bisshawab.

Sejarah Awal Agama Kristen Hingga Mengalami Penyimpangan

YESUS alias Nabi Isa as. merupakan nabi yang diturunkan Allah kepada Bani Israil. Tugasnya adalah untuk menyelamatkan Bani Israil dari kesesatan yang telah lama dilakukan kaum tersebut. Allah SWT masih menyayangi kaum Musa as. ini dan menurunkan satu nabi lagi khusus untuk mereka. Nabi Isa as. mengaku jika dirinya diutus Allah hanya untuk kaumnya saja, Bani Israil, dan bukan untuk umat manusia seluruh dunia.
Di dalam Injil sendiri ada peristiwa di mana Yesus menolak seorang wanita Kanaan (Palestina) yang meminta anaknya disembuhkan dari kemasukan setan,Yesus menolak dan mengatakan, “Aku diutus hanya kepada domba-domba yang hilang dari umat Israel.” (Matius 15 :24). Yesus sendiri menolong perempuan itu juga, namun tidak menyuruh perempuan itu untuk ‘pindah keyakinan’. Penegasan itu juga nampak dari pesan Yesus kepada para muridnya yang mewantiwanti mereka untuk tidak menyebarkan ajarannya kepada orang selain dari Bani Israil.
Kedua belas murid itu diutus oleh Yesus dan Ia berpesan kepada mereka: “Janganlah kamu menyimpang ke jalan bangsa lain atau masuk ke dalam kota orang Samaria, melainkan pergilah kepada domba-domba yang hilang dari umat Israel.” (Matius 10:5-6)

12 Orang Ini Didoakan Malaikat

TAHUKAH Anda bahwa ada orang-orang tertentu yang didoakan oleh malaikat? Ya, orang-orang itulah yang termasuk orang-orang pilihan. Mereka termasuk ke dalam kriteria khusus yang mendapatkan do’a dari para malaikat. Siapa sajakah mereka?
1. Orang yang tidur dalam keadaan bersuci
Rasulullah SAW bersabda, “Barangsiapa yang tidur dalam keadaan suci, maka malaikat akan bersamanya di dalam pakaiannya. Dia tidak akan bangun hingga Malaikat berdoa ‘Ya Allah, ampunilah hambamu si fulan karena tidur dalam keadaan suci’,” (Imam Ibnu Hibban meriwayatkan dari Abdullah bin Umar ra., hadits ini dishahihkan oleh Syaikh Al Albani dalam Shahih At Targhib wat Tarhib I/37).
2. Orang yang sedang duduk menunggu waktu shalat
“Tidaklah salah seorang di antara kalian yang duduk menunggu shalat, selama ia berada dalam keadaan suci, kecuali para malaikat akan mendoakannya: ‘Ya Allah, ampunilah ia. Ya Allah sayangilah ia’,” (HR. Imam Muslim dari Abu Hurairah, Shahih Muslim 469).

Senin, 16 Maret 2015

Militer Ustmani Terkuat dalam Sejarah Islam

Galangan kapal Turki Usmani.
Galangan kapal Turki Usmani.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Direktur Pusat Kajian Timur Tengah Universitas Indonesia Dr Abdul Muta'ali menjelaskan  Turki telah banyak berjasa dalam bidang militer, arsitektur, iptek, hingga kemudian ilmu ekonomi. Dan yang paling menonjol adalah bidang militer.

"Dalam sejarahnya, peran besar bangsa Turki dalam proses ekspansi wilayah Islam sangat besar. Bangsa Turki Seljuk masih ada rentetan sejarah pada saat jayanya Dinasti Abbasiyah, kebanyakan dari mereka direkrut sebagai tentara dan pengawal pribadi," kata dia belum lama ini.

Ingin Cepat Menghafal Alquran? Coba Tips Jitu Ini

Terdapat satu faktor penting yang menjadi `penentu` berhasil atau tidaknya seseorang dalam menghafal Alquran. Apa itu?
Dream - Sebagian besar umat Muslim menganggap menghafal Alquran sulit dilakukan. Namun jangan khawatir, banyak tips untuk menghafal kitab suci itu.
Menurut Pengasuh Rumah Quran Mulia (RQM), Ustaz Nurul Anwar, menghafal Alquran bisa dilakukan oleh siapa saja. Tidak mengenal batasan usia.
"Semua Muslim sebenarnya sangat mudah untuk menghafal Alquran dan tidak dibatasi oleh usia. Bahkan di usia 4 tahun bisa menghafal 30 juz," ujar Nurul Anwar saat berbincang dengan Dream.co.id dalam acara Islamic Book Fair di Jakarta, Selasa 3 Maret 2015.
Anwar mengatakan, ada beberapa langkah yang perlu dilakukan agar cepat menghafal Alquran. Caranya antara lain mengkondisikan lingkungan serta membiasakan diri mendengar ayat Alquran sesering mungkin.
Meski demikian, tambah Anwar, terdapat satu faktor penting yang menjadi “penentu” berhasil atau tidaknya seseorang dalam menghafal Alquran, yaitu keinginan kuat yang muncul dari dalam diri orang yang ingin menghafal Alquran.
"Setiap hari harus membuat jadwal membaca minimal tiga ayat Alquran dalam empat jam, itu harus. Itu untuk dasarnya," kata dia.
Jika sudah mulai hafal, kata Anwar, maka harus ada langkah untuk menjaga hafalan tersebut. "Salah satunya membaca satu juz saat berkegiatan di luar salat," ujar Anwar. (Ism)
Laporan: Amrikh Endah Palupi

Minggu, 15 Maret 2015

Agama Itu Nasihat

REPUBLIKA.CO.ID, Oleh: Deding Ishak

Aku menyampaikan amanah Tuhanku kepadamu dan aku hanyalah pemberi nasihat yang terpercaya bagimu.” (QS al-A’raf: 68). Demikian pula Nabi SAW bersabda, "Agama itu nasihat. Sahabat bertanya, ‘Bagi siapa?’ Beliau bersabda, ‘Bagi Allah, kitab-Nya, rasul-Nya, pemimpin-pemimpin, dan umat Islam pada umumnya.’" (HR Muslim).

Kata nasihat berasal dari bahasa Arab, dari kata kerja nashaha yang berarti khalasha, yaitu murni serta bersih dari segala kotoran dan benar.
Dalam arti lain, nasihat juga bisa berarti khaatha, yaitu menjahit karena perbuatan penasihat yang selalu menginginkan kebaikan orang yang dinasihatinya diibaratkan memperbaiki pakaiannya yang robek.

Kamis, 12 Maret 2015

Menyerupai Nabi Yusuf

Umar bin Khattab
Umar bin Khattab

REPUBLIKA.CO.ID, Oleh: Makmun Nawawi

Husain bin Abdurrahman bertutur: “Sampai berita padaku ada seorang pemuda Madinah yang selalu shalat berjama’ah bersama Umar bin Khattab, bahkan Umar merasa kehilangan jika pemuda itu tak hadir berjama’ah dengannya. 

Sementara ada seorang gadis Madinah jatuh cinta kepadanya. Dia pun mengutarakan isi hatinya pada seorang wanita tua: aku ingin engkau bisa menyiasati pemuda itu agar mau masuk ke dalam rumahku.”

Nabi yang Mencintai Alquran

Meneladani Rasulullah SAW.
Meneladani Rasulullah SAW.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA --  Suatu ketika, Atha dan Ubaid bin Umair menemui Aisyah. Ubaid kemudian bertanya perihal Rasulullah, "Wahai Aisyah, ceritakan kepada kami satu peristiwa yang paling menakjubkan yang pernah engkau saksikan pada diri Rasulullah!" Aisyah kemudian bercerita, "Satu malam, beliau bangun serta berkata (kepadaku), ‘Wahai Aisyah, biarkan aku beribadah kepada Rabbku.’ Aisyah menjawab, ‘Demi Allah, aku suka selalu ada di sampingmu, wahai suamiku. Dan, aku menyukai apa yang menyenangkanmu.’” Kemudian, beliau bangun, mengambil air wudhu, dan selanjutnya shalat.