Halaman

Kamis, 26 November 2020

SPIRIT TAHAJUD



Ingat Mati Dapat Melembutkan Hati* 

Sesungguhnya kehidupan dunia ini adalah sebuah perjalanan panjang menuju negeri keabadian. Semoga kita digolongkan ke dalam orang-orang yang sadar dan mengerti harus bagaimana menjalani hidup ini agar terhindar dari kehidupan yang sia-sia dan tanpa makna. Perjalanan ke sebuah negeri yang tiada akhirnya. Ingatlah wahai saudaraku perbekalan yang terbaik adalah ketakwaan kita (wa tazawwadu fainna khoiroz zaadit taqwa) QS. 2:198. Yakni dengan amal shaleh yang ikhlas dan mutaaba'ah (sesuai sunnah Rasulullah SAW) yang menyertaimu ketika meninggalkan dunia ini untuk menghadap Allah Subhanahu wa Ta'ala dalam kematian yang pasti. "Tiap-tiap yang berjiwa akan merasakan mati.." (QS. Al-Imran :185)🙏

👉 Perjalanan ini adalah menuju akhirat. Suatu perjalanan yang kita mohon kepada Alloh Subhanahu wa Ta'ala agar berakhir pada kenikmatan surga. Bukan neraka. Karena keagungan perjalanan menuju hari akhir inilah Rasulullah SAW bersabda: "Seandainya kalian mengetahui apa yang kuketahui, niscaya kalian akan sedikit tertawa dan banyak menangis." (Mutaffaqun 'alaih)🙏

👉 Maksudnya, jika kita mengetahui hakekat ajal yang akan menjemput kita dan kedahsyatan alam kubur, kegelapan hari kiamat dan segala kesedihannya, shirot (titian) dan segala rintangannya, surga dengan segala kenikmatannya, niscaya akan memberikan motivasi kepada kita untuk mengadakan perubahan. Berubah dari kefasikan dan kekafiran menjadi keimanan, dari kemunafikan menjadi istiqamah, dari keraguan menjadi keyakinan, dari kesombongan menjadi ketawadhu'an, dari rakus menjadi rasa syukur dan sederhana, dari pemarah dan pendendam menjadi kasih sayang dan memaafkan, dari kelicikan dan kesewenangan menjadi kejujuran dan keadilan, dari kedustaan menjadi kebenaran. 🙏

👉 Jadi, perubahan diri dari sifat dan watak syaithoni dan hewani, menjadi insan Islami yang kamil harus segera di mulai. Akan tetapi kita sering lupa atau berpura-pura lupa dengan perjalanan panjang tersebut, bahkan malah memilih dunia dengan segala perangkatnya, kemewahan, kecantikan, kekayaan, kedudukan yang semua nilainya disisi Alloh SWT, tidak lebih dari sehelai sayap nyamuk !🍁

👉 Wahai manusia yang selalu berangan-angan panjang! Tidakkah engkau mengetahui bahwa kamu akan segera meninggalkan duniamu dan duniamu pula akan meninggalkanmu? Mana rumahmu yang megah? Mana pakaianmu yang indah? Mana aroma wewangianmu? Mana para pembantu dan familimu? Mana wajahmu yang cantik dan tampan? Mana kulitmu yang halus? Mana? Mana? Saat itu ulat dan cacing mengoyak-ngoyak dan mencerai-beraikan seluruh tubuhmu !

👉 Bersegeralah bersimpuh di hadapan Rabbul Jalil, Alloh SWT. Lepaskan selimut kedinginan yang menghalangi dari rahmat dan maghfirah-Nya. Kuberikan khabar gembira bagi yang berdosa, lalai dan berlebih-lebihan, agar segera berhenti dari perbuatan kemaksiatannya itu. Siapakah diantara kita yang tak berdosa, siapa diantara kita yang tidak bersalah kepada Tuhannya? Sama sekali tidak ada, seharipun kita tidak bisa seperti malaikat yang selalu taat dan tidak berbuat maksiat sedikitpun.🌺

👉 Datangilah masjid dan beribadahlah di dalamnya, tegakkanlah shalat lima waktu, puasalah di bulan Ramadhan, tunaikan haji jika engkau telah mampu, zakatilah harta dan jiwamu, bimbinglah anak-anakmu dengan Al-Islam, Insyafilah semua dosa-dosa, serta ingatlah! Pintu taubat masih terbuka lebar untukmu, rahmat dan maghfirah Alloh Subhanahu Wata'ala sangatlah luas, lebih luas dari lautan dosa. Ketahuilah bahwa Alloh SWT sangat senang dengan taubatmu. Ingatlah firman Alloh SWT: "Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang bertaubat dan mensucikan hatinya." Rasulullah SAW menyampaikan satu nasehat yang mana satu nasehat ini cukup untuk menasehati setiap manusia: "Cukuplah dengan adanya kematian sebagai penasehat (bagi kita)."💐

👉 Kembalilah kepada Alloh SWT dan Rasul-Nya SAW dengan cara yang benar. Kerjakanlah apa yang telah diperintahkan-Nya dan sekuat-kuatnya untuk menjauhi larangan-Nya. Berusahalah untuk memelihara ketundukan, tawadhu' dan rasa syukur atas nikmat-Nya yang akan mengajakmu menuju pintu ketenangan dan kebahagiaan. Berhiaslah dengan amal shaleh dan keindahan akhlaqul karimah. Semuanya akan mempertanggungjawabkan amalannya sendiri-sendiri, maka beramal-lah! Alloh SWT berfirman: "Maka barangsiapa beramal seberat biji sawi dari kebaikan, niscaya akan melihat ganjarannya. Dan barangsiapa beramal seberat biji sawi dari kemaksiatan, niscaya akan melihat siksanya." (Az-Zalzalah: 7-8). Wallohu A'lam bis-shawab.🙏

Tidak ada komentar:

Posting Komentar