Halaman

Kamis, 22 September 2011

Aku menunggumu karena Allah

Ini bukan rajutan perasaan untuk sebuah penantian. Mengapa aku berkata
seperti ini? Karena aku tahu, diriku terlalu banyak kekurangan dan
karenanya aku butuh seseorang yang lebih halus untuk menaklukkan hatiku
yang tegas dan yang lebih tangguh untuk menguatkan hatiku yang lemah dengan ijinNya...

Aku tahu terlalu banyak yang harus aku perbaiki karenanya, aku menunggumu untuk menjadi pendamping hidupku aku menunggumu untuk
lebih membimbingku dengan tulusmu untuk lebih mengajariku dengan
sabar hingga kenikmatan imanku terhadapNya semakin dalam dengan
ijinNya disetiap harinya... untuk selama-lamanya Aamiin ...

Khairy Athaa Mufid

Tidak ada komentar:

Posting Komentar