Rabu, 24 Oktober 2012

~ Arafah ~


Bismillahir Rahmanir Rahim ...

Inilah sebuah padang yang lenggang dan sepi
Bukit-bukitnya tanpa penghuni…

Saat delapan Dzulhijjah, ketika tergelincirnya matahari
Datang manusia dari berbagai pelosok negeri
Talbiyah mulai bergema,
Labbaik Allahumma Labbaik
Labbaika Laa Syariikala kalabbaik
Innal hamda wanni’mata
Laka wal mulk
Laa syariikalak
Takbir membahana,
Langit dunia pun terbelah sudah ! …

Istighfarku mulai merintih…
Ya Allah, ya Rabbi, Tiada terhiraukan lelahnya badan lelahnya kaki, semuanya kini telah datang…

Sungguh gemetar badan ini, Ya Allah
Tapi lebih gemetar lagi hati kami… ~.~

Takutku, rinduku, menyatu dalam dada kecil ini…
Ya ALLAH, kini tangan-tangan kami yang kotor telah terangkat di depan dada
‘Tuk memohon ampun atas dosa yang tiada pernah terhitung lagi

Ya Allah, malam ini berjuta manusia tertidur lelap di buai mimpi ,sementara air mata kami habis mengiringi dzikir dan istighfar kami.

Ya Allah, kami datang menyaksikan keagungan-Mu.
Kami datang karena panggilan-Mu,
Kami datang ya Allah…
Ampuni kami, ~.~
ASTAGHFIRULLAAHAL ADZIIM….

Tidak ada komentar:

Posting Komentar